Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Stabilitas Harga

Tanpa Perbaikan HPP, Penyerapan Gabah Petani Bakal Gagal

Foto : ISTIMEWA

M QOMARUNNAJMI Kepala Pusat Pengkajian dan Penerapan Agroekologi SPI - Pemerintah gagal melakukan penyerapan panen petani dan tidak bisa mengisi cadangan beras pemerintah (CBP) dan impor beras akan berulang lagi.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Sikap pemerintah yang bersikukuh mempertahankan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) gabah di bawah harga produksi di tingkat petani diyakini akan membuat upaya pemerintah menyerap hasil panen bakal gagal. Hal itu karena petani akan menahan gabahnya dan tidak menjual dengan harga rugi.

Kepala Pusat Pengkajian dan Penerapan Agroekologi Serikat Petani Indonesia (SPI), Muhammad Qomarunnajmi, mengakui kalau harga gabah di tingkat petani sudah mulai turun karena sudah mulai masuk masa panen raya dan impor beras yang terus dilakukan pemerintah.

Untuk sekarang ini, jelas Qomar, harga masih di atas biaya produksi petani. "Tren penurunan ini sangat mungkin akan terus terjadi sampai di bawah biaya produksi petani," tegasnya.

Tanpa penyesuaian HPP gabah, kejadian yang sekarang terjadi akan terulang lagi.

"Pemerintah gagal melakukan penyerapan panen petani dan tidak bisa mengisi cadangan beras pemerintah (CBP) dan impor beras akan berulang lagi di waktu mendatang," kata Qomar.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini, Eko S

Komentar

Komentar
()

Top