Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Sarana Olahraga - OPD Harus Siapkan Infrastruktur Pendukung

Tangerang Bangun "Sport Center" Modern

Foto : ANTARA/HO-Pemkot Tangerang

Wali Kota Tangerang, Banten Arief R Wismansyah saat memantau pembangunan Sport Center di Karawaci didampingi sejumlah kepala dinas, Selasa (1/8).

A   A   A   Pengaturan Font

TANGERANG - Pusat olahraga modern di atas lahan lebih dari 27.000 meter persegi akan dibangun Pemerintah Kota Tangerang. Sport center tersebut dirancang berkonsep ruang terbuka. Lokasinya di Jalan MToha, Kelurahan Nambo Jaya, Kecamatan Karawaci.

Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, Selasa (2/8), mengatakansport centertersebut nantinya mempunyai fasilitas olahragaoutdooryang dilengkapi dengan fasilitas GOR Indoor dan ruang terbuka hijau. "Jadi, selain menjadivenue eventolahraga, juga bisa menjadi tempat aktivitas rekreasi masyarakat," katanya usai meninjau lokasi.

Wali Kota minta kontraktor mengerjakan pembangunan proyeksport centertersebut sebaik mungkin, sehingga masyarakat bisa menikmati dan memanfaatkannya. "Kontraktor agar bisa melaksanakan proyek tersebut sebaik mungkin, agar masyarakat kota Tangerang bisa menikmati fasilitas publik yang dibangun," ujarnya.

Selain itu, Arief juga minta agar organisasi perangkat daerah (OPD) terkait juga menata sekitar lokasi pembangunan. Dengan begitu, ketika Gelanggang Olah Raga (GOR) sudah terbangun, infrastruktur penunjang lainnya seperti jalan dan tanggul pengendali banjir juga bisa selesai tepat waktu.

"Tolong siapkan juga sistem pengendalian banjir di sekitar lokasi. Ini termasuk juga infrastruktur jalannya," ujarnya. Wali Kota menjelaskan pembangunansport centerKota Tangerang ini diupayakan rampung bulan Desember 2023 mendatang. Saat ini masih dalam tahap peninggian dan pemadatan tanah.

"Mudah-mudahan selesai akhir tahun, biar warga Kota Tangerang sehat semua," tandasnya. Fasilitas termasuk futsalindoordanoutdoor serta jogging track. Perlu diketahui, Sport center Kota Tangerang yang sedang dibangun tersebut berdiri di atas lahan seluas 27.327 meter persegi, sedangkan untuk bangunan GOR memiliki luas bangunan sebesar 3.870 meter persegi. Area tribun sebesar 341 meter persegi. Lahan hijau seluas 13.012 meter persegi, sedangkan untuk jalan serta parkir 9.315 meter persegi. Jalur jogging 788 meter persegi.

Penarikan Obat

Sementara itu, tetangga Kota Tangerang, tengah disibukkan untuk menarik obat. Loka Pengawasan Obat dan Makanan (POM) Kabupaten Tangerang, kini memantau penarikan 12 produk obat tradisional dan kosmetik izin edarnyadicabut karena tidak memenuhi standar keamanan.

Kepala Loka POM Kabupaten Tangerang, SonyMughofir, Rabu, menyampaikan bahwa produsen obat tradisional dan kosmetik yang dicabut izin edarnya oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sudah diminta menarik produk dari pasaran.

Sebelumnya, 12 produk itu sudah punya izin. Namun, ternyata berdasarkan hasil sampling dari Badan POM beberapa di antaranya tidak memenuhi standar keamanan. "Makanya kami mengambil keputusan untuk menarik produk-produk yang membahayakan kesehatan tersebut," tutur Sony. "Produsen juga punya kewajiban untuk menarik produk," katanya.

Produk obat tradisional yang harus ditarik dari peredaran adalah obat pegal linu Husada Cap Tawon Klenceng, obat pegal linu cap Akar Daun, Sirandi (botol kaca), Sirandi (botol plastik), dan Liu Shen Shui (obat sakit perut). Kemudian, cairan obat sakit perut Kupu Cair Chi Chung Shui, dan jamu New Tay Pin San untuk sakit perut dan kembung.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top