Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pengelolaan Tanah Abang

Tak Muat di "Skybridge" 204 PKL Dipindah ke Blok F

Foto : Istimewa

Yoory C Pinontoan

A   A   A   Pengaturan Font

"Kita tunggu secara teknis dari PD Sarana Jaya, menunggu hasil evaluasi teknis, kita akan menempatkan pedagang sesuai setelah teknisnya selesai, dan kenyamanan pengunjung keamanan penumpang terjamin. Pengelolaan PKL nanti akan diserahkan ke Sarana Jaya dan akan dibantu Pemprov dan Dinas UKM, nanti akan kita evaluasi kapan ini akan dibuka," katanya.

Di tempat yang sama, Executive Vice President PT KAI Daop 1 Jakarta, Dadan Rudiansyah, mengatakan pembangunan skybridge diharapkan memperhitungkan keselamatan, kenyamanan dan pelayanan penumpang kereta. Dia mengaku intensif berkoordinasi dengan PD Pembangunan Sarana Jaya dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk membahas hal-hal yang masih ada kekurangan sebelum dilakukan pembukaan skybridge.

"Ada beberapa hal bahwa kami sudah sepakat, mengenai keamanan, kerja sama, kenyamanan. Bahwa ada keamanan dari Sarana Jaya dan PT KAI dan ada juga area tertentu di mana kita sama-sama juga untuk koordinasi penempatan pengamanan," katanya.

Direktur Utama PD Sarana Jaya Yoory C Pinontoan memastikan, pihaknya akan memasang smart toilet pada skybridge itu sesuai permintaan PT KAI. Ada 4 smart toilet seperti yang digunakan pada halte Transjakarta.

"Toilet minimal kita sediakan empat, minimal. Rencana kita mau pakai smart toilet yang dipakai TransJakarta. Jadi permintaan PT KAI bisa tetap kita penuhi. Juga ada penataan pembatas skybridge yang berhadapan langsung dengan stasiun, itu tinggi, itu dikhawatirkan ada orang iseng pada jalur stasiun kereta," katanya.pin/P-5


Redaktur : M Husen Hamidy
Penulis : Peri Irawan

Komentar

Komentar
()

Top