Sukseskan IKN Jadi Smart City, UGM Ajak Perguruan Tinggi Daerah Kolaborasi
YOGYAKARTA - Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada (DTETI FT UGM) melakukan sejumlah pertemuan Rabu (25/1) lalu demi mengoptimalkan inisiasi pengembangan kota pintar atausmart citydi Ibu Kota Negara (IKN). Pertemuan di antaranya dilakukan dengan jajaran pimpinan Universitas Mulia, pimpinan Institut Teknologi Kalimantan, serta perwakilan Keluarga Alumni Teknik Elektro dan Teknologi Informasi Universitas Gadjah Mada (KATETIGAMA).
Kunjungan tersebut dilakukan dengan tujuan untuk mengajak perguruan tinggi di daerah untuk turut mengawal proses pembangunan IKN, terutama pengembangansmart city. Sekretaris Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi FT UGM, Ir. Lesnanto Multa Putranto, S.T., M.Eng., Ph.D., IPM., menyampaikan bahwa salah satu permasalahan awal adalah perbedaan pemahaman di tengah masyarakat mengenai konsepsmart cityitu sendiri.
"Suatu kelompok masyarakat masih menganggap bahwasmart cityadalah kota sangat canggih yang mengubah penduduk secara drastis. Ini memunculkan kekhawatiran terhadap penerapansmart citydi IKN," ujarnya.
Ia menerangkan, sekalipunsmart cityberkaitan dengan teknologi informasi dan komunikasi (TIK), pada dasarnya fokus pembangunansmart cityperlu diletakkan pada dimensi-dimensi di sekitar TIK alih-alih TIK itu sendiri. Dimensi tersebut antara lain ekonomi, mobilitas, lingkungan, kemasyarakatan, kehidupan, dan pemerintahan.
Dalam mengoptimalkan setiap dimensi untuk mewujudkansmart city,tantangan bagi pembangunan IKN adalah adanya kesenjangan digital, baik akses maupun kapabilitas di masyarakat. Oleh karena itu, cara untuk mengatasinya adalah dengan mendorong pembangunan manusia. "Maka, kerja sama ini dilakukan dalam rangka menggerakkan sumber daya manusia yang ada di daerah agar turut mengawal prosesnya," harapnya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Eko S
Komentar
()Muat lainnya