Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Wisata Bantul

Srikeminut, Desa Cantik di Lembah Kali Oya

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Masyarakat Desa Srikeminut mengembangkan produk kuliner dengan berbagai bahan yang didapat dari tanah sendiri seperti gadung, singkong, dan sayur mayur seperti pecel, tiwul, keripik gadung yang dijual di tempat. Pada laman srikeminut.com terpampang produk Bubuk Cabai, Kerupuk Nyegrak, Bir Pletok, Tempe Koro, dan Wedang Jahe Instan yang bisa dibeli sebagai oleh-oleh.

Bubuk Cabai dijual pada harga 20.000, Kerupuk Nyegrak 10.000 rupiah, Tempe Koro 3.000 rupiah, Bir Pletok Hot 6.000 rupiah, dan Wedang Jahe Instan 25.000 rupiah. Produk ini diharapkan dapat meningkatkan nilai tambah bagi hasil pertanian sesuai dengan cita-cita meningkatkan derajat warganya.

Produk Cabai Bubuk terbuat dari cabai yang disangrai dan dihaluskan ditambah bumbu-bumbu lain yang menambah cita rasa bubuk cabai ini. Produk ini dapat dikonsumsi sebagai bahan pelengkap dalam hidangan. Produk ini juga dirancang untuk memperpanjang umur simpan cabai hingga kurang lebih 1 tahun.

Kerupuk Nyegrak terbuat dari bahan utama tepung tapioka yang dipadukan dengan nasi dan ditambahkan bumbu berupa bawang putih, garam, micin, terasi, gula dan ketumbar. Kerupuk ini memiliki rasa pedas yang unik dengan sedikit rasa tajam karena terbuat dari cabai segar. Selain itu tentunya terdapat rasa gurih dan umami yang berasal dari rempah-rempah tambahan untuk melengkapi cita rasa produk kami.

Bir Pletok adalah minuman tradisional yang terbuat dari campuran berbagai rempah-rempah, mencakup komponen seperti sereh, kayu manis, secang, daun pala, dan kapulaga. Selain itu, minuman ini diperkaya dengan tambahan gula batu dan jahe emprit, yang dapat diatur sesuai dengan selera individu.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top