Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Sosro dan Tetra Pak Berkolaborasi Daur Ulang Sampah Plastik di Tempat Wisata

Foto : istimewa

daur ulang sampah plastik

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Daur ulang sampah berdasarkan data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Indonesia berhasil mengurangi penumpukan sampah sekitar 12 juta ton pada 2022. Gerakan daur ulang yang dilakukan secara luas dapat mendukung pengurangan sampah nasional sebesar 30 persen pada 2025.

Untuk mendukung program pemerintah tersebut PT Sinar Sosro (Sosro) dan Tetra Pak merayakan Hari Pahlawan dengan melakukan kick offgerakan Daur Untuk Negeri (Dauri) yang dilakukan Jumat (10/11). Program ini sekaligus mengajak masyarakat menjadi Pahlawan Lingkungan melalui kesadaran memilah dan mengelola sampah yang bertanggung jawab.

Untukkick offini, Sosro dan Tetra Pak bekerjasama dengan Ancol Taman Impian dan dihadiri oleh Teens Go Green, Sekolah Rakyat Ancol dan Pedagang Area Ancol. Mereka akan melakukan sosialisasi di seluruh kawasan wisata, mulai dari pantai, taman rekreasi, akuarium, hingga pasar seni.

"Duari adalah gerakan untuk memilah dan mengelola sampah lingkungan untuk didaur ulang yang diinisiasi oleh PT Sinar Sosro dan diluncurkan kepada publik pada pertengahan tahun lalu," kata Chief Marketing Officer PT Sinar Sosro Sabrina Kharisanti pada kesempatan tersebut.

Ia menambahkan, hasrat Sosro untuk berpartisipasi aktif meningkatkan kesadaran dan kebiasaan masyarakat memilah sampah, termasuk sampah kemasan minuman. Baginya menjaga lingkungan hidup adalah salah satu komitmen perusahaan dan melalui gerakan Dauri.

"Kami ingin meningkatkan kesadaran masyarakat untuk memilah sampah sehingga sampah ini dapat didaur ulang dan tidak berakhir di TPA (tempat pembuangan sampah akhir). Hari ini bersama Tetra Pak dan Ancol, kami mulai mengaktifkan gerakan Dauri di Ancol Taman Impian dan berharap setiap lapisan masyarakat yang ada di kawasan ini dapat terlibat langsung dalam pemilahan sampah," katanya.

Sebagai minuman resmi di kawasan Ancol, Sosro terus berpartisipasi aktif mewujudkan wisata Ancol Taman Impian yang lebih baik, bersih dan nyaman, dan bebas sampah khususnya sampah kemasan minuman satu kali pakai.

"Kepedulian perusahaan pada lingkungan hidup adalah perwujudan dari filosofi Niat Baik Hasil Baik. Niat Baik Sosro juga telah menginspirasi banyak orang untuk berbuat baik dan berkontribusi pada masyarakat," ungkapnya.

Direktur Tetra Pak, Tommy Srihartoyo Soetoyo mengatakan, bahwa pengembangkan program daur ulang yang berkelanjutan tidak bisa dikerjakan oleh satu pihak saja. Harus ada upaya kolaboratif yang melibatkan partisipasi aktif dari semua pihak dalam rantai nilai daur ulang. Melalui gerakan Dauri, Sosro dan Tetra Pak berkomitmen untuk terus mengambil bagian dalam peningkatan praktik berkelanjutan di Indonesia.

"Keberhasilan peningkatan tingkat daur ulang perlu didukung oleh kesadaran dan aksi masyarakat untuk terus meningkatkan partisipasinya mendauran ulang sampah. Dalam kemitraan ini Tetra Pak bersama Sosor akan menempatkandropboxyang terbuat dari hasil daur ulang PolyAl karton bekas minuman," katanya.

Direktur Operasional PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, Eddy Prastiyo, mengatakan, gerakan Dauri atau daur untuk negeri merupakan gerakan yang sangat positif dalam meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap jenis-jenis sampah yang perlu dipilah sebelum dibuang. Ancol menjadikan program kepedulian lingkungan sebagai salah satu prioritas yang harus dijalankan.

"Karena kami percaya bahwa untuk dapat mempertahankan eksistensi bisnis perusahaan, perlu melakukan prinsip-prinsip pembangunan yang berkelanjutan. Ancol turut melibatkan seluruh pemangku kepentingan yang ada di kawasannya, termasuk para mitra pelaku usaha, pedagang gerobak dorong, dan pengunjung," ucapnya.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top