!['Sniff-cam': Teknik Mendeteksi Penyakit Lewat Bau Mulut](https://koran-jakarta.com/images/article/phpuezfw__resized.jpg)
'Sniff-cam': Teknik Mendeteksi Penyakit Lewat Bau Mulut
!['Sniff-cam': Teknik Mendeteksi Penyakit Lewat Bau Mulut](https://koran-jakarta.com/images/article/phpuezfw__resized.jpg)
Bau mulut bisa berarti berkaitan dengan jenis makanan yang di konsumsi seseorang. Akan tetapi bau mulut juga bisa saja menandakan penyakit tertentu pada seseorang. Berbagai senyawa yang terkait dengan aroma telah dikaitkan dengan sejumlah penyakit seperti diabetes, kanker paru-paru dan penyakit Parkinson.
Kondisi tersebut mengarahkan para ilmuwan untuk mengembangkan teknologi yang mampu mengukur zat-zat kimiawi ini. Namun, beberapa tantangan besar dalam teknologi ini adalah bagaimana menciptakan instrumentasi yang dapat mendeteksi tingkat diagnostik yang rendah dari biomarker penyakit tersebut.
Saat ini para ilmuwan melaporkan dalam ACS 'Analytical Chemistry yang sangat sensitif "sniff-cam". Teknologi ini dinyakini sangat sesuai dengan aturan yang berlaku.
Sebelum munculnya teknologi modern, praktisi medis kuno menggunakan napas dan bau badan untuk mendiagnosis penyakit. Tetapi orang sehat juga mengeluarkan senyawa organik volatil (VOC) yang bau, dan kadar zat-zat ini dapat bervariasi tergantung pada faktor-faktor lain, seperti jenis kelamin dan massa tubuh, sehingga analisis dapat menjadi rumit.
Selama bertahun-tahun, para peneliti telah mengembangkan beberapa jenis instrumen untuk mendeteksi VOC, seperti etanol (EtOH), metabolit mikrobioma pada manusia yang dapat memberikan indikasi kadar glukosa. Tetapi sistem yang ada saat ini untuk mendeteksi VOC biasanya membutuhkan peralatan besar dan mahal dan profesional terlatih.
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya