Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Realisasi Investasi I Kapasitas Produksi “Smelter” Nikel di Konawe Bisa 800 Ribu Metrik Ton/ Tahun

"Smelter" Nikel Terbesar Beroperasi

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

"Tenaga kerja tidak langsung juga terserap sebanyak 10.000 orang yang merupakan bagian dari multiplier effect," paparnya.

Smelter di area seluas 700 hektare tersebut menjadi salah satu fasilitas pemurnian bijih nikel terbesar di Indonesia. PT VDNI adalah anak perusahaan Jiangsu Delong Nickel Industry Co, Ltd, produsen feronikel terkemuka.

Perusahaan afiliasi PT VDNI juga sedang membangun pabrik smelter nikel dengan kapasitas produksi NPI sebanyak 1,2 juta ton per tahun dan pabrik untuk memproduksi stainless steel dengan kapasitas sebanyak tiga juta ton per tahun. Total nilai investasi ini diperkirakan mencapai dua miliar dollar AS.

"Pembangunan pabrik di luar Pulau Jawa ini sesuai arahan Presiden Joko Widodo yang menginginkan pemerataan industri dan ekonomi sehingga terwujudnya Indonesia sentris," tegasnya.

Pemerintah memproyeksikan akan terjadi peningkatan kontribusi sektor industri pengolahan nonmigas di luar Jawa sebesar 60 persen dibanding di Jawa. Menperin optimistis pengoperasian sejumlah pabrik smelter di Konawe, Sulawesi Tenggara dan Morowali, Sulawesi Tengah, akan menjadikan Pulau Sulawesi sebagai pusat industri berbasis stainless steel berkelas dunia dengan total kapasitas melampaui enam juta ton per tahun.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top