Skema KUR Kurang Efektif
Teten pun membandingkan penyaluran kredit perbankan kepada UMKM di negara-negara lain, seperti Korea Selatan yang porsi untuk UMKM mencapai 80 persen. Begitu juga dengan Jepang dan India yang sudah di atas 60 persen.
Salah satu mekanisme penyaluran pembiayaan yang efektif menurutnya adalah skema credit scoring. Melalui skema itu, perbankan memanfaatkan aplikasi untuk membantu melakukan scoring atau pemeringkatan.
Skema credit scoring, lanjutnya, diterapkan di 145 negara. Skema tanpa menggunakan agunan pun juga telah digunakan oleh teknologi finansial atau fintech yang menggunakan teknologi untuk mengetahui persis kriteria calon nasabah yang akan diberikan pembiayaan.
Adapun hingga 21 Desember 2023, realisasi KUR mencapai 250,3 triliun rupiah, semetara targetnya sebesar 297 triliun rupiah. KUR tersebut diberikan kepada 4,48 juta debitur dengan 42,39 persen di antaranya adalah debitur dengan usaha di sektor perdagangan besar dan eceran.
Pembiayaan UMi
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya