Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Sistem Deteksi Dini Pencegahan Karhutla Akan Diperkuat

Foto : Istimewa

Menteri LHK, Siti Nurbaya pada acara peluncuran Aplikasi ASAP Digital Nasional, di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (15/9).

A   A   A   Pengaturan Font

Kapolri menjelaskan jika Aplikasi ASAP Digital Nasional merupakan sebuah upaya integrasi seluruh kekuatan pengendalian Karhutla di Indonesia untuk menjadi satu kekuatan baru yang lebih baik.

"Kegiatan peluncuran Aplikasi ASAP Digital Nasional hari ini sebetulnya adalah mengintegrasikan seluruh potensi yang ada untuk menjadi satu kekuatan baru dalam rangka menindaklanjuti arahan Presiden untuk melakukan pencegahan secara dini dan penanggulangan karhutla," ujar Listyo Sigit.

ASAP Digital Nasional merupakan upaya transformasi penanggulangan Karhutla oleh Polri bekerja sama dengan Kementerian/Lembaga terkait dengan cara mengintegrasikan sistem penentuan Karhutla dari beberapa aplikasi di Kementerian/Lembaga termasuk Sipongi milik KLHK dan aplikasi-aplikasi pemantauan Karhutla yang berada di 13 Polda, serta dilengkapi pemasangan CCTV pemantau Karhutla pada tower-tower BTS PT Telkom.

Kamera CCTV ini menjadi salah satu keunggulan aplikasi ini karena bisa berotasi 360 derajat, melakukan zoom in mencapai 40x, mendeteksi kecepatan angin, kelembaban udara, dan lain sebagainya yang akan mampu memberikan data-data yang lebih akurat dan aktual untuk membantu deteksi dini karhutla. Kamera CCTV tersebut saat ini sudah terpasang di 10 Polda, dan akan ditambah 3 Polda pada provinsi rawan Karhutla.

Upaya pengendalian Karhutla di Indonesia saat ini telah menunjukkan progres yang positif. Koordinasi dan kerja sama lintas instansi pusat dan daerah, serta instansi penegak hukum telah menurunkan kejadian Karhutla secara drastis. Data KLHK terbaru mencatat luas areal terbakar akibat Karhutla telah menurun tajam di tahun 2020, yaitu mencapai 82% sejak masa sulit karhutla tahun 2015.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Marcellus Widiarto

Komentar

Komentar
()

Top