Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Siap-Siap, Tambang Emas di Rante Balla Diperkirakan Beroperasi Pada 2023

Foto : Istimewa

Lahan Tambang di Rante Balla

A   A   A   Pengaturan Font

"Setelah pembebasan lahan, kemudian tahap konstruksi yang diperkirakan tiga tahun. Setelah itu baru bisa berproduksi, " ujar Dria.

PT Masmindo Dwi Area merupakan perusahaan patungan antara PT Nusantara dan PT Indika Energy Tbk. PT Nusantara berasal dari Australia menguasai 75 persen saham di PT Masmindo dan melantai di pasar bursa Melbourne, Australia. Sedangkan, PT Indika Energy hanya kebagian 25 persen saham.

Dikonfirmasi secara terpisah, Direktur Pembinaan dan Pengusahaan Mineral Ditjen Minerba Kementerian ESDM Sugeng Mujiyanto membenarkan, PT Masmindo Dwi Area telah melakukan eksplorasi di Luwu, Sulsel. Tetapi, posisi terakhir pada Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) di tahun 2021.

Sugeng meminta untuk mengkaji ulang status sumber daya dan cadangan secara detail. Sebab, perusahan tambang ini merupakan KK yang telah memasuki tahap operasi produksi, namun kegiatannya tidak menunjukan konstruksi secara signifikan.

"Telah diberikan surat peringatan agar perusahaan lebih serius dalam melakukan tahap Operasi Produksi terutama kegiatan konstruksi. Karena sebenarnya kegiatan konstruksi itu sebagai implementasi dari dokumen FS yang telah dikaji dan disetujui. Seharusnya perusahaan tidak banyak mengalami kendala," tegasnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top