Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Shell Hengkang dari Proyek Blok Masela

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Royal Dutch Shell dikabarkan ingin menjual 35 persen sahamnya dari proyek gas alam cair (LNG) Lapangan Abadi Blok Masela. Nilai saham itu setara dengan 1 miliar dollar AS atau sekitar 14,2 triliun rupiah (kurs 14.200 rupiah per dollar AS).

Blok Masela terletak di Laut Arafura, sekitar 800 kilometer sebelah timur Kupang, ibu kota Nusa Tenggara Timur (NTT), atau sekitar 400 km di utara kota Darwin, Australia.

Perusahaan migas asal Eropa ini akan menjual sahamnya untuk mendukung pembayaran atas akuisisi BG Group senilai 54 miliar dollar AS pada 2015.

Alasan lain penjualan saham juga didasarkan pada sulitnya Indonesia menarik investasi energi ke dalam negeri. Adapun, saat ini, kolega Shell, Inpex Corp menjadi operator dengan kepemilikan saham 65 persen di Blok Masela.

Keputusan menjual saham dikatakan muncul tidak lama setelah perusahaan Inggris-Belanda ini memutuskan untuk keluar dari proyek LNG Baltik yang dipimpin oleh raksasa gas Rusia, Gazprom. Ant/ers/AR-2

Penulis : Antara, Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top