PREDIKSI RUPIAH
Sentimen Perang Dagang Lebih Dominan Ketimbang FFR
Foto : ANTARA/Muhammad Adimaja
"Mata uang negara berkembang, termasuk rupiah masih dipengaruhi ketidakpastian perang dagang. Kondisi itu membuat pelaku pasar mengalihkan dananya ke aset yang lebih likuid, dalam hal ini dollar AS," ujarnya. Menurut dia, mata uang di negara berkembang menjadi kurang diminati mengingat dampak perang dagang dikhawatirkan mempengaruhi perekonomian global.
"Meski data ekonomi AS melambat dan sinyal The Fed yang dovish terhadap suku bunga (FFR) tidak membuat dollar AS menjadi tertekan," ucapnya.
Ant/E-10
Baca Juga :
Banggar DPR Setujui RAPBN 2022
Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara
Komentar
()Muat lainnya