Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
PREDIKSI RUPIAH

Sentimen Eksternal Dominan

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pelemahan rupiah terhadap dollar AS diperkirakan masih berlanjut, hari ini (22/2), dipicu faktor eksternal. Sentimen geopolitik akibat ketegangan antara Russia dan Ukraina masih menjadi perhatian pelaku pasar.

Analis Monex Investindo Futures Faisyal memproyeksikan aset berisiko, termasuk rupiah masih melanjutkan tren fluktuatif dengan kecenderungan melemah. Dia memperkirakan pergerakan rupiah dalam perdagangan, Selasa (22/2) akan berada di rentang 14.275-14.370 rupiah per dollar AS.

Sebelumnya, kurs rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada awal pekan melemah tipis, dibayangi ketegangan geopolitik Rusia-Ukraina dan rencana kenaikan suku bunga bank sentral Amerika Serikat, Federal Reserve (Fed). Rupiah ditutup melemah satu poin dari akhir pekan lalu menjadi 14.328 rupiah per dollar AS.

"Permintaan aset berisiko pulih setelah kabar akan bertemunya Presiden AS Joe Biden dengan Presiden Rusia Vladimir Putin yang meredakan ketegangan di seputaran Ukraina serta outlook kenaikan suku bunga oleh Federal Reserve AS," kata Faisyal.

Dalam laporan terbaru dikabarkan bahwa Presiden AS Joe Biden telah menerima "pada prinsipnya" pertemuan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin dalam apa yang dapat mewakili upaya terakhir dalam diplomasi atas ketegangan di seputar Ukraina dan kemungkinan mencegah invansi yang dapat dilakukan oleh Moskow.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top