Seniman Nepal "Embuskan Kehidupan" ke dalam Tradisi Lukisan Suci
Seni Renungan l Seniman Ujay Bajracharya sedang memberikan sentuhan akhir pada lukisan Paubha dewi welas asih Tara Hijau yang dipuja oleh umat Buddha dan Hindu di Nepal, di kediamannya di Kota Lalitpur, pada 9 Februari lalu. Lukisan Paubha adalah sebuah bentuk seni renungan yang dikenal karena detailnya yang sangat rinci, warna-warna yang intens dan ritual pemurnian yang ketat yang secara tradisional dituntut oleh para praktisinya.
Ujay Bajracharya telah berkomitmen untuk mematuhi aturan-aturan ini untuk karya-karya lukisan buatannya di masa depan, dan diawali dengan karyanya yang teliti bergambar Tara Hijau, yang ia buat untuk pemujaan di ruang doa pribadi di rumahnya.
"Saya merasa bahwa kita harus melestarikan metode ini dan generasi berikutnya juga harus sadar bahwa orang-orang harus tahu tentang aspek spiritual dari lukisan-lukisan ini," ungkap dia.
Bagian dari Meditasi
Karya seni Paubha menggunakan kanvas katun atau sutra dan dan bahan pewarna dibuat secara tradisional dengan menggiling mineral dan tanaman menjadi bubuk halus. Beberapa karya bahkan menggunakan emas dan perak murni.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya