Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kabinet Biden

Senat AS Konfirmasi Mayorkas dan Buttigieg

Foto : AFP/CHANDAN KHANNA, AFP/Robyn Beck

Alejandro Mayorkas, Pete Buttigieg

A   A   A   Pengaturan Font

WASHINGTON DC - Senat Amerika Serikat (AS) pada Selasa (2/2) menyetujui seorang warga AS kelahiran Kuba yaitu Alejandro Mayorkas sebagai Menteri Keamanan Dalam Negeri AS. Terpilihnya Mayorkas menjadikan dirinya sebagai warga hispanik dan imigran pertama yang memimpin kementerian yang memantau masalah-masalah keimigrasian dan perbatasan di AS.

Konfirmasi Senat diperoleh setelah hasil voting 56 suara menyetujui dan 45 suara menentang Mayorkas, 61 tahun, sebagai menteri yang akan mengemban tugas berat karena harus bisa membalikkan kebijakan-kebijakan antiimigrasi warisan mantan Presiden Donald Trump serta melakukan reformasi soal status jutaan imigran gelap serta perbatasan.

Mayorkas adalah mantan jaksa AS yang dilahirkan di Havana dan ia diboyong ke AS oleh orang tuanya yang merupakan pengungsi saat ia masih bayi. Sebelumnya Mayorkas pernah menduduki jabatan tinggi di Kementerian Keamanan Dalam Negeri AS saat era kepemimpinan Presiden Barack Obama.

Dalam voting, ada sekitar 6 anggota Senat dari kubu Republik yang turut menyetujui Mayorkas untuk masuk dalam kabinet Presiden Joe Biden, namun pemimpin minoritas Senat, Mitch McConnell, menentangnya dengan menyatakan bahwa Mayorkas tak layak menerima konfirmasi dari Senat.

Sementara itu anggota Senat Demokrat, Dianne Feinstein, menyatakan bahwa dirinya amat menantikan untuk bekerja sama dengan Mayorkas yang kini menjadi Menteri Keamanan Dalam Negeri AS yang baru.

"Sebagai warga imigran pertama yang menjabat sebagai Menteri Keamanan Dalam Negeri AS, ia akan memulihkan rasa kasih sayang dan moralitas yang dibutuhkan, setelah amat lama hilang dari kementerian itu," cuit Feinstein di media sosial.

Menteri Transformasi

Beberapa jam sebelumnya, Senat AS juga telah mengkonfirmasi Pete Buttigieg untuk menjabat sebagai Menteri Transportasi AS. Terpilihnya Buttigieg juga menorehkan sejarah karena untuk pertama kalinya seorang warga gay terpilih untuk masuk dalam jajaran kabinet AS.

Dikonfirmasinya Buttigieg oleh Senat AS menjadikan dirinya bagian dari apa yang digambarkan Biden sebagai kabinet paling beragam dalam sejarah AS.

Dalam voting Senat, Buttigieg memperoleh dukungan suara cukup tinggi yaitu 86 suara menyetujui dan 13 suara yang menentang.

Pada kampanye pemilihan calon presiden dari kubu Demokrat pada 2020 lalu, Buttigieg, 39 tahun, sempat ikut bertarung dalam kompetisi pilpres, namun kemudian mundur dan menyokong Biden.

Buttigieg adalah mantan Wali Kota South Bend, Indiana, dan seorang anggota veteran Angkatan Laut AS yang pernah bertugas di Afghanistan sebagai perwira intelijen militer.

"Buttigieg berkomitmen untuk melaksanakan tugas dengan berbagai pihak untuk meningkatkan layanan sektor perkeretaan dan jasa pengiriman, perbaikan jalan raya dan banyak lagi, baik di komunitas pedesaan, pusat kota, dan di mana pun," kata pemimpin mayoritas Senat AS, Chuck Schumer, sebelum dilakukan voting di Senat.

Sementara itu Presiden Biden mengatakan bahwa dirinya sangat ingin menyusun paket infrastruktur yang luas, dan Buttigieg bisa menjadi sosok yang paling tepat dalam memenangkan dukungan bipartisan. AFP/I-1


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top