Senam Ukir Kejutan di ASG

SINGAPURA-Cabang olahraga senam membuat kejutan dengan meraih medali emas pada Asean Schools Games (ASG) 2017 Singapura, Minggu (16/7). Senam artistik yang semula hanya ditargetkan meraih perunggu berhasil merebut emas. Sementara emas yang ditunggu dari cabang atletik akhirnya berhasil diraih.

Hanya mematok target meraih perunggu, atlet-atlet junior senam yang penuh talenta memperoleh hasil yang membanggakan. Pada hari terakhir nomor-nomor senam dipertandingkan, Muthia Nur Cahya atlet asal SKO Ragunan meraih emas pada nomor meja lompat putri dengan total skor 12.925. Dia menyingkirkan atlet Vietnam dan Malaysia. Sementara Abiyurafi meraih perunggu pada nomor palang tunggal putra.

"Alhamdulillah anak-anak menunjukkan semangatnya dan dapat melampaui target memperoleh emas, atlet-atlet junior ini khususnya Muthia yang sebentar lagi menginjak usia 16 tahun dapat diproyeksikan masuk senior dan dengan pembinaan lanjutan dapat mengikuti SEA Games atau Asian Games," ujar Manajer tim senam Dian Widjaja Kesumawati.

Setelah gagal meraih emas pada hari pertama, akhirnya cabang atletik menyumbang emas pertamanya melalui Idan Fauzan Richsan pada nomor lompat galah putra dengan tinggi lompatan 5.00 meter. Torehan itu sekaligus memecahkan rekor ASG sebelumnya 4,65 meter. Medali perak dari cabang atletik diraih Ifan Anugrah Putra pada nomor lari 400 meter putra dengan catatan waktu 47.55 detik. Catatan itu memecahkan rekor ASG sebelumnya, 47.87 detik.

Atletik juga meraih perunggu melalui Novi Nur Nirwani pada nomor lari 1.500 meter Putri dengan catatan waktu 4 : 51.38 menit.

Pada pertandingan lain di Singapore Bowling Rifle Range Venues, Paolo Hernandez Manurung meraih emas dengan total skor 1348. Hasil itu unggul tipis dari lawan berat Singapura di tempat kedua dengan total skor 1347. ben/S-2