Sempat Hilang di Gunung Guntur, Lima Pendaki Akhirnya Ditemukan Selamat
GARUT - Kantor Pencarian dan Pertolongan atau Badan SAR Nasional (Basarnas) bersama petugas gabungan lainnya mengevakuasi lima pendaki yang dilaporkan tersesat di Gunung Guntur, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (22/10) dini hari. Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung Jumaril mengatakan tim gabungan telah mengevakuasi pendaki yang tersesat di Gunung Guntur dengan keadaan selamat. "Telah ditemukan dalam keadaan selamat dan sehat," kata Jumaril. Ia menuturkan Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung mendapatkan informasi dan permintaan evakuasi dari salah satu pendaki bernama Angga Pratama melalui nomor pengaduan layanan SAR Jawa Barat 0813-1616-3355. Pelapor itu menginformasikan bahwa dirinya bersama empat orang temannya tersesat di Gunung Guntur pada Jumat (21/10) pukul 17.00 WIB saat akan naik ke Gunung Guntur setelah melewati Pos 3. "Pelapor mengaku kehilangan arah dan memutuskan untuk mendirikan tenda karena cuaca di lokasi pada saat kejadian hujan," katanya. Petugas gabungan yang datang ke lokasi akhirnya berhasil menemukan keberadaan pendaki, kemudian dibawa menuju Pos 3 Pendakian Gunung Guntur untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Kepala Polsek Tarogong Kaler Ipda Budiman yang juga turun melakukan pencarian dan evakuasi pendaki mengatakan jajarannya langsung menuju lokasi jalur pendakian setelah mendapatkan adanya informasi lima pendaki tersesat. Ia menyampaikan pendaki itu tidak tahu arah karena salah jalur setelah melewati pos pertama di Gunung Guntur. "Mereka bertahan di dalam tenda karena di kawasan Gunung Guntur masih diguyur hujan," katanya. Tim gabungan yang terlibat yakni Basarnas, BPBD Garut, Jabar Quick Response Priatim, kepolisian, TNI, BKSDA Garut, petugas jaga Gunung Guntur, Tagana, SAR Pramuka, masyarakat umum dan sukarelawan lainnya.
Foto: ANTARA/BasarnasGARUT - Kantor Pencarian dan Pertolongan atau Badan SAR Nasional (Basarnas) bersama petugas gabungan lainnya mengevakuasi lima pendaki yang dilaporkan tersesat di Gunung Guntur, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (22/10) dini hari.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung Jumaril mengatakan tim gabungan telah mengevakuasi pendaki yang tersesat di Gunung Guntur dengan keadaan selamat.
"Telah ditemukan dalam keadaan selamat dan sehat," kata Jumaril.
Ia menuturkan Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung mendapatkan informasi dan permintaan evakuasi dari salah satu pendaki bernama Angga Pratama melalui nomor pengaduan layanan SAR Jawa Barat 0813-1616-3355.
Pelapor itu menginformasikan bahwa dirinya bersama empat orang temannya tersesat di Gunung Guntur pada Jumat (21/10) pukul 17.00 WIB saat akan naik ke Gunung Guntur setelah melewati Pos 3.
"Pelapor mengaku kehilangan arah dan memutuskan untuk mendirikan tenda karena cuaca di lokasi pada saat kejadian hujan," katanya.
Petugas gabungan yang datang ke lokasi akhirnya berhasil menemukan keberadaan pendaki, kemudian dibawa menuju Pos 3 Pendakian Gunung Guntur untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Kepala Polsek Tarogong Kaler Ipda Budiman yang juga turun melakukan pencarian dan evakuasi pendaki mengatakan jajarannya langsung menuju lokasi jalur pendakian setelah mendapatkan adanya informasi lima pendaki tersesat.
Ia menyampaikan pendaki itu tidak tahu arah karena salah jalur setelah melewati pos pertama di Gunung Guntur.
"Mereka bertahan di dalam tenda karena di kawasan Gunung Guntur masih diguyur hujan," katanya.
Tim gabungan yang terlibat yakni Basarnas, BPBD Garut, Jabar Quick Response Priatim, kepolisian, TNI, BKSDA Garut, petugas jaga Gunung Guntur, Tagana, SAR Pramuka, masyarakat umum dan sukarelawan lainnya.
Berita Trending
- 1 Cegah Jatuh Korban, Jalur Evakuasi Segera Disiapkan untuk Warga Sekitar Gunung Dempo
- 2 Kampanye Akbar, RIDO Bakal Nyanyi Bareng Raja Dangdut Rhoma Irama di Lapangan Banteng
- 3 Ratusan Pemantau Pemilu Asing Tertarik Lihat Langsung Persaingan Luluk-Khofifah-Risma
- 4 Dharma-Kun Berjanji Akan Bebaskan Pajak untuk Pengemudi Taksi dan Ojek Online
- 5 Kasad Hadiri Penutupan Lomba Tembak AARM Ke-32 di Filipina
Berita Terkini
- Pengguna Kereta Jangan Khawatir, KAI Pastikan Keandalan Perjalanan Hadapi Libur Natal dan Tahun Baru
- Hara dan Nosstress Bawa Pesan Hargai Alam Lewat Raih Tanahmu
- Ternyata Ini Penyebabnya, Mobil Angkut Logistik Pilkada Terbalik di Buru dan akibatkan Empat Polisi Terluka
- Presiden Prabowo Akan Gunakan Hak Pilih Pilkada di Bojong Koneng Bogor
- Ini Daftar 31 Pemain yang Dipanggil PSSI untuk Persiapan Piala AFF 2024