Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Solusi Kemacetan

Selama Asian Games, 10 Pintu Tol Ditutup Permanen

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Sepuluh pintu tol akan ditutup secara permanen selama pelaksanaan Asian Games 2018. Penutupan itu akan dilakukan pukul 06.00 sampai dengan pukul 17.00 WIB atau saat para atlet berangkat dari wisma atlet ke venue Asian Games.

Hal ini telah disepakati Kementerian PUPR (Ditjen Bina Marga dan Badan Pengatur Jalan Tol/BPJT), Kementerian Perhubungan (BPTJ dan Ditjen Perhubungan Darat), Kepolisian RI (Korlantas Polri dan Ditlantas Polda Metro), INASGOC, Dishub DKI Jakarta, Dishub Kota Bekasi, Operator Jalan Tol.

"Salah satu poin penting hasil rapat adalah disepakatinya bentuk rekayasa lalu lintas di jalan tol yaitu penutupan pintu tol secara permanen (pada jam-jam tertentu) selama penyelenggaraan Asian Games," ujar Kepala BPTJ Bambang Prihartono, di Jakarta, Kamis (26/7).

Penutupan terjadi pada pintu tol Ancol Barat, Jembatan Tiga 1, Angke 2, Tanjung Duren, Off Ramp RS Harapan Kita, Slipi 2, Podomoro, Rawamangun, Pedati dan TMII.

Baca Juga :
Ribuan Koleksi Buku

Selain itu, penutupan juga akan dilakukan, ketika para atlet kembali arah dari venue ke wisma atlet. Penutupan ini akan dilakukan pada jam 12.00 s/d 21.00 WIB pada pintu tol Gedong Panjang 2, Jembatan Tiga 2, Angke 1, Jelambar 1, Slipi 1, Sunter, Jatinegara, Kebon Nanas, dan TMII

Jadi kalau sebelumnya kebijakan penutupan pintu tol ini baru sebatas usulan, maka mulai tanggal 24 Juli 2018 kemarin sudah disepakati oleh semua instansi yang terlibat untuk diimplementasikan," katanya.

Menurutnya, penutupan pintu tol secara permanen pada jam-jam tertentu harus dilakukan mengingat nantinya frekwensi pergerakan kendaraan atlit dan official akan sangat tinggi. Hal ini merupakan bagian dari rekayasa lalu lintas untuk mendukung kelancaran Asian Games nanti.

"Hampir 15.000 atlet akan hilir mudik setiap hari dari wisma atlet ke venue-venue dan standar waktu tempuh tidak boleh lebih dari 30 menit, tentu butuh pengaturan yang ekstra tidak hanya menjamin kelancaran tetapi juga keselamatan," ungkapnya.

Selain itu, katanya, ada juga pergerakan antar venue yang melibatkan official dan juga supporter mancanegara karena diperkirakan Asian Games 2018 akan menarik perhatian 97.500 turis asing yang akan datang ke Jakarta.

"Pintu-pintu tol yang dilakukan penutupan permanen pada jam-jam tertentu sebagaimana tersebut di atas adalah pintu tol yang berhubungan dengan rute Wisma Atlet Kemayoran dengan venue Gelora Bung Karno (GBK), Velodrome dan Cibubur," ungkapnya.

pin/P -5

Penulis : Peri Irawan

Komentar

Komentar
()

Top