Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Sekjen NATO Janji Tak Akan Mengirim Pasukan ke Ukraina, Rusia Terus Mendapatkan Desakkan untuk Segera Akhiri Serangan

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

"NATO adalah aliansi pertahanan, kami tidak mencari-cari konflik dengan Rusia. Rusia harus sesegera mungkin menghentikan perang, menarik seluruh pasukannya dari Ukraina, dan melaksanakan upaya diplomatik dengan itikad baik," terang Stoltenberg.

Sampai saat ini, NATO ialah aliansi pertahanan yang memiliki 30 negara anggota. Pakta ini kerap disebut sebagai sumber amarah Putin terhadap Ukraina.

Namun, Putin tidak ingin NATO terus melakukan ekspansi di wilayah Eropa Timur. Bagi Putin, presensi NATO di dekat wilayahnya merupakan ancaman.

Meski, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky yang dikenal pro-Barat menginginkan negaranya bergabung dengan NATO. Kedua pemimpin yang sama-sama "keras kepala" ini menyebabkan hubungan Rusia-Ukraina semakin alot.

Perlu diketahui, serangan Rusia ke Ukraina sudah berlangsung sejak Kamis (24/2) lalu. Sejak saat itu, situasi di berbagai wilayah Ukraina kian mencekam setiap harinya.
Halaman Selanjutnya....


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Zulfikar Ali Husen

Komentar

Komentar
()

Top