Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Sangat Membanggakan, Inovasi Mahasiswa untuk Atasi Masalah Jerawat dengan Gel Belimbing Wuluh

Foto : Istimewa

Produk untuk atasi jerawat dengan gel belimbing wuluh.

A   A   A   Pengaturan Font

YOGYAKARTA - Jerawat atau acne vulgaris adalah penyakit peradangan yang sering menjadi masalah bagi sebagian besar orang. Penderita biasanya mengeluh akibat kerawat pada tempat-tempat predileksi yakni muka, bahu, leher, dada, punggung bagian atas, dan lengan bagian atas oleh karena kelenjar sebasea pada daerah yang aktif.

Penyebab acne vulgaris, antara lain penggunaan kosmetik, khususnya di kalangan wanita. Penanganan yang tidak tepat justru dapat memperparah kondisi kulit dan menyebabkan jerawat semakin meradang. Di sisi lain, banyak produk skincare yang mengkhususkan penggunaan hanya pada kulit tertentu dan banyak orang yang kurang peka terhadap jenis kulit mereka sehingga dalam pemilihan produknya kurang tepat.

Oleh karena itu mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) mencoba membuat produk penyembuh jerawat yang aman untuk semua jenis kulit. Produk tersebut berbahan dasar belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.). Mereka adalah Saila Rizqi, Sisca Kumaladewi, dan Ayu Kurnia Utami prodi Pendidikan Akuntansi, Dwi Anggi Marini prodi Kimia serta Aulia Erta Nafisah prodi Biologi.

"Kami memilih belimbing untuk mengatasi jerawat bermula saat kami melihat peluang bahwa belimbing wuluh jarang dimanfaatkan. Kami mencoba mencari tahu kandungan apa saja yang ada di dalam belimbing wuluh. Setelah menelaah beberapa penelitian terkait kandungan belimbing wuluh, kami memutuskan untuk mengambil fungsi belimbing yang bisa mengatasi jerawat serta melihat masalah masyarakat terkait kondisi wajahnya yang berjerawat," kata Saila Rizqi kepada Koran Jakarta, baru-baru ini.

Saila Rizqi menuturkan butuh waktu sekitar satu tahun untuk mewujudkan ide tersebut. "Kami punya ide tersebut sekitar bulan Oktober. Kami ajukan menjadi proposal Program Kreativitas Mahasiswa bidang Kewirausahaan, kami unggah internal pada sekitar bulan Desember. Kemudian kami mendapatkan dana pada bulan Agustus-Oktober. Jadi prosesnya selama hampir satu tahun," katanya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Marcellus Widiarto

Komentar

Komentar
()

Top