Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

"Samurai Biru" Hanya Butuh Imbang

Foto : AFP/Benjamin CREMEL
A   A   A   Pengaturan Font

VOLGOGRAD - Akira Nishino mungkin akan sangat senang jika Jepang mendapatkan hasil imbang yang mereka butuhkan melawan Polandia di Volgograd, Kamis (28/6) WIB, untuk mencapai babak 16 besar Piala Dunia. Lebih dari dua bulan yang lalu, sebelum dia bertanggung jawab atas tim berjuluk "Samurai Biru", pemain Jepang paling dikenal Keisuke Honda jauh dari pasti akan berada di pesawat menuju Russia.

Kini tim asuhan Nishino hanya membutuhkan satu poin melawan Polandia di Volgograd untuk mencapai babak sistem gugur. Hal itu setelah Honda mencetak gol penyama dalam laga melawan Senegal.

Hasil imbang itu melanjutkan kemenangan pertama wakil Asia atas tim Amerika Selatan di Piala Dunia. Jepang mengalahkan Kolombia 2-1.

Bahkan kekalahan mungkin cukup bagi Jepang jika Senegal mengalahkan Kolombia. Jepang kini bisa menentukan langkah dengan tangan sendiri hanya beberapa bulan setelah harapan mereka di Piala Dunia tampak berantakan.

Asosiasi Sepak Bola Jepang mengambil spekulasi besar dengan memecat pelatih asal Bosnia Vahid Halilhodzic pada April. Pemecatan itu menyusul serangkaian penampilan buruk dan laporan gesekan dengan pemain senior.

Tapi itu telah terbayar dengan sangat baik. Orang-orang yang ragu telah dibungkam oleh Nishino lewat permainan terorganisir untuk membuat mereka belum terkalahkan di puncak Grup H.

Honda, mantan striker AC Milan dan CSKA Moscow mungkin tidak berada di Piala Dunia sama sekali jika Halilhodzic masih bertanggung jawab, menyusul buruknya hubungan keduanya.

Tapi pria berambut pirang dan mudah dikenali itu telah dilahirkan kembali sebagai pemain pengganti di bawah Nishino. Honda, yang kini bermain untuk klub Pachuca di Meksiko, menjadi pemain Jepang pertama yang mencetak gol di tiga Piala Dunia. Dia turun dari bangku cadangan untuk mengamankan hasil imbang 2-2 di Yekaterinburg.

Itu sangat berbeda dibanding Agustus lalu ketika Honda duduk murung di bangku cadangan ketika Jepang mengamankan tempat mereka di Russia dengan kemenangan kandang melawan Australia.

Sebelum berangkat ke Russia, striker itu secara terang-terangan mengatakan dia tidak suka dengan Halilhodzic. "Untuk bermain dengan jenis sepakbola yang digunakan Halilhodzic, itu akan memalukan bagi saya. Saya bangga karena saya setia pada diri saya sendiri," ujarnya. ben/AFP/S-1

Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top