Saat Prajurit TNI Suarakan Takbir di Negeri Lebanon

JAKARTA - Lebaran telah berlalu. Ada yang bisa mudik ke kampung halaman, meski larangan mudik diberlakukan. Tapi banyak juga yang tidak mudik atau terpaksa menunda mudik untuk mematuhi kebijakan pemerintah yang melarang mudik untuk memutus mata rantai penularan Covid-19.

Ada juga yang tidak mudik dan harus berlebaran di negeri seberang nun jauh di sana karena sedang melaksanakan tugas Negara. Seperti yang dialami para prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Yon Mekanis XXIII-O UNIFIL. Mereka saat ini sedang bertugas di Lebanon.

Karena sedang jalankan tugas mulia sebagai pasukan penjaga perdamaian, para prajurit yang tergabung dalam Satgas Yon Mekanis XXIII-O UNIFIL mau tak mau berlebaran di Lebanon, negara tempatnya bertugas.

"Satgas Yon Mekanis XXII-O/UNIFIL merayakan hari raya Idul Fitri 1442 Hijriyah di Lebanon," kata Puspen TNI dalam keterangannya yang diterima Koran Jakarta, Senin (17/5).

Meski ada di negeri orang, di negeri yang masih rawan konflik, tapi para prajurit TNI bisa menunaikan solat Ied secara khidmat dan sederhana di Masjid Indobatt UNP 7-1, Adshit Al Quysr, Lebanon. Para prajurit menggemakan takbir dengan khidmatnya. Pelaksanaan solat Ied digelar pada Kamis (12/5) waktu setempat.

Menurut Komandan Kontingen Garuda sekaligus Komandan Satgas Yonmek XXIII-O/UNIFIL, Kolonel Inf Amril Haris Isya Siregar suasana lebaran di Lebanon di masa pandemi tidak begitu meriah. Namun tidak mengurangi kekhidmatan dari perayaan Idul Fitri karena masih bisa berkumpul bersama dengan keluarga besar Kontingen Garuda di Lebanon.

"Saya berharap agar perayaan Idul Fitri ini dapat meningkatkan keimanan dan rasa empati sosial terhadap lingkungan serta masyarakat. Di samping sebagai momentum membangun mentalitas, moralitas dan akhlak yang baik," katanya.

Sebab, kata dia, hanya dengan modal dasar dan sikap mental yang baik maka para prajurit akan mampu dan tidak rentan dalam menghadapi tantangan tugas di daerah misi ini. "Selalu jaga nama baik negara Indonesia di kancah Internasional sampai dengan akhir misi dan tidak ada pelanggaran," ujarnya.

Kolonel Inf Amril juga menceritakan,rangkaian kegiatan yang dilaksanakan oleh personel Satgas Yon Mekanis XXIII-O selama bulan suci Ramadhan. Kegiatan itu antara lain buka puasa bersama, peringatan Nuzulul Quran, takbir bersama dan puncaknya yakni pelaksanaan salat Idul Fitri berjamaah.

"Dalam solat Ied yang bertindak sebagai Imam salat Ied adalah Syeh Abdullah Mumammad Dakour, khatib Kopka Mar Dimiyati serta bilal Serma Mar Indra. Rangkaian pelaksanaan Salat Ied diakhiri dengan bersilaturahmi sesama prajurit Satgas dengan tetap mengikuti protokol kesehatan," kata Kolonel Amril.