Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Konflik di Ukraina I Moskwa: 265 Tentara Ukraina yang Bertahan di Azovstal Menyerah

Russia Kuasai Mariupol

Foto : AFP/Russian Defence Ministry

Pasukan Menyerah I Sejumlah tentara Ukraina yang sebelumnya bertahan di pabrik baja Azovstal, dikawal oleh pasukan militer Russia ke dalam sejumlah kendaraan. Russia mengklaim bahwa tentara Ukraina itu telah menyerahkan diri dan dengan penyerahan diri itu kini Russia menguasai sepenuhnya kota pelabuhan Mariupol.

A   A   A   Pengaturan Font

Russia akhirnya bisa menguasai sepenuhnya kota pelabuhan Mariupol setelah Ukraina mengevakuasi pasukan yang tersisa dari benteng pertahanan terakhir di pabrik baja Azovstal yang terkepung.

KYIV - Militer Ukraina pada Selasa (17/5) mengatakan bahwa mereka berupaya mengevakuasi semua pasukan yang tersisa dari benteng terakhir di kota pelabuhan Mariupol yang terkepung dan menyerahkan kendali kota itu ke Russia.

Evakuasi pasukan Ukraina di Mariupol kemungkinan menandai akhir dari pertempuran terpanjang invasi Russia dan kekalahan signifikan bagi Ukraina. Kondisi Mariupol sekarang tinggal reruntuhan setelah militer Russia mengepung dan diduga telah menewaskan puluhan ribu orang di kota itu.

"Garnisun Mariupol telah memenuhi misi tempurnya," kata Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina dalam sebuah pernyataan yang mengumumkan evakuasi. "Komando tertinggi militer memerintahkan komandan unit yang ditempatkan di Azovstal untuk menyelamatkan nyawa personel. Pasukan di Mariupol adalah pahlawan di zaman kita," imbuh mereka.

Wakil Menteri Pertahanan Ukraina, Anna Malyar, mengatakan sebanyak 53 tentara yang terluka dari pabrik baja Azovstal dibawa ke rumah sakit di Kota Novoazovsk yang dikuasai Russia, sekitar 32 kilometer ke timur, sementara 211 orang lainnya dibawa ke Kota Olenivka, sebuah daerah yang dikuasai oleh separatis yang didukung Russia.

"Semua pengungsi akan menghadapi pertukaran tahanan potensial dengan Russia," imbuh dia.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top