Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Rossi Sebut Marquez Rusak MotoGP

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Senggolan itu membuat Rossi tak bisa menjaga keseimbangan hingga terjatuh. Meski bisa melanjutkan balapan, pembalap berusia 39 tahun itu tak mampu meraih poin karena hanya menempati urutan ke-19. Saat Rossi terjatuh, Marquez sempat melambaikan tangan pertanda permintaan maaf.

Seusai balapan, Marquez langsung menghampiri garasi Rossi. Namun, "The Doctor" enggan menemui Marquez. Marquez yang datang bersama manajernya, Emilio Alzamora langsung diadang Alessio 'Uccio' Salucci, sahabat Rossi. Sempat terjadi perdebatan, akhirnyaMarquez memutuskan pergi bersama rombongannya.

"Apa yang ingin ia lakukan adalah membuat lelucon. Pertama-tama, saya harus mengatakan bahwa ia tak memiliki keberanian datang sendiri. Ia datang bersama rombongannya, dengan manajernya, membawa orang-orang Honda bersamanya. Dan tentu saja kru kamera," ujar Rossi, dikutip Speedweek.

Rossi bukan satu-satunya pembalap yang terlibat kontak dengan Marquez. Sebelumnya, Marquez juga sempat menyenggol motor pembalap Aprilia, Aleix Espargaro, di tikungan yang sama. Bedanya, Espargaro mampu menjaga keseimbangannya hingga tak terjatuh.

Rossi mengatakan perilaku seperti itu menciptakan situasi berbahaya, yang hanya akan menjadi lebih buruk jika yang lain bertindak dengan cara yang sama seperti Marquez, yang telah memenangkan empat dari lima kejuaraan dunia terakhir. Dia mengatakan telah berbicara dengan direktur balapan Mike Webb dan berharap kata-katanya bisa memberikan pengaruh. "Mereka harus melakukan sesuatu. Saya takut di trek ketika saya bersama Marquez. Saya takut hari ini ketika saya melihat namanya di papan. Saya bukan penentu balapan - mereka akan memutuskan - tetapi seperti ini dia menghancurkan olahraga kami, karena ketika Anda melaju dengan 300 kilometer per jam di lintasan, Anda harus menghormati saingan Anda."
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top