Rohaniawan Buddha Diminta Berperan Aktif di Medsos

JAKARTA - Para rohaniawan Buddha diminta berperan aktif mengisi ruang-ruang publik dan media sosial(Medsos) dengan substansi ajaran agama Buddha.

"Saya bersyukur umat Buddha di Indonesia eksis dalam mengamalkan ajarannya seperti menjaga harkat martabat kemanusiaan," kata Menteri Agama(Menag), Lukman Hakim Saifuddin, usai audiensi dengan rohaniawan Buddha dan pengurus Majelis Buddhayana Indonesia (MBI), di Jakarta, Kamis (14/2).

Menurut Menag, saat ini dalam beberapa kasus justru diisi dengan konten pelampiasan emosi penggunanya. "Tidak ada pilihan lain, kita harus mengisi ruang ruang publik," katanya.

Di lain kesempatan, Menag sempat menyinggung soal perkembangan medsos saat ini yang tidak bisa dihindari. Medsos juga menjadi tempat belajar mengenai hal-hal baru, meski sesekali media jenis baru tersebut menyajikan konten negatif.

Akan tetapi, menurut dia, jika medsos digunakan untuk hal positif, maka akan banyak manfaat daripada mudaratnya. "Saya banyak mendapatkan ilmu, informasi, teman, dan sebagainya," kata alumni Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor, Ponorogo, Jawa Timur itu. ruf/E-3