Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Strategi Permodalan

"Rights Issue" MPPA Terganjal Kuorum

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

TANGERANG - PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) belum bisa merealisasikan rencana penerbitan saham baru melalui mekanisme Penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu V (PMHMETD V) atau rights issue.

Direktur Komunikasi dan Hubungan Masyarakat MPPA, Danny Kojongian, mengatakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Perseroan tidak jadi dilaksanakan karena hasilnya tidak mencapai kourum, sesuai dengan Undang Undang Perseroan Terbatas (PT), Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK), dan anggaran dasar Perseroan.

"Hasilnya tidak mencapai kourum. Bilamana ada RUPSLB yang kedua nantinya akan dilaksanakan sesuai dengan aturan perundangan-undangan yang berlaku," ungkap dia di Tangerang, pekan lalu (8/12). Hal yang menjadi kendala sehingga rencana penerbitan rights issue belum kuorum, Danny pun kurang begitu paham, apakah itu karena kehadiran pemegang saham yang kurang.

Namun, sebagai pihak yang mewakili Perseroan harus tetap menghormati keputusan yang ada. "Jadi kalau belum kuorum ya tidak boleh melakukannya," ucap dia. Melalui rights issue ini, Perseroan berencana menerbitkan sebanyak-banyaknya 3 miliar lembar saham dengan nilai nominal 50 rupiah per saham.

Untuk dana segar yang diincar belum bisa memperkirakan karena harus ada persetujuan dari para pemegang saham. Dana hasil penerbitan rights issue akan digunakan secara keseluruhan untuk memperkuat struktur permodalan dan untuk membayar utang Perseroan. Terkait ekspansi usaha di tahun depan, Perseroan cenderung menahan diri.
Halaman Selanjutnya....

Penulis : Yuni Rahmi

Komentar

Komentar
()

Top