![Ribuan Orang Terdampak Banjir Sungai Ciliwung](https://koran-jakarta.com/images/article/phpybubzc_resized.jpg)
Ribuan Orang Terdampak Banjir Sungai Ciliwung
![Ribuan Orang Terdampak Banjir Sungai Ciliwung](https://koran-jakarta.com/images/article/phpybubzc_resized.jpg)
"Kan sudah ada beton. Jadi luapan air tidak banyak yang masuk ke pemukiman. Ini juga langsung surut kembali," tandasnya.
Sebelumnya, pakar tata kota Universitas Trisakti, Yayat Supriatna mengatakan Pemprov DKI harus tegas dan jelas dengan rencana penataan Sungai Ciliwung. Artinya, jika terjadi dialog dengan warga, Pemprov DKI harus bisa menempatkan posisinya dengan rencana yang matang dengan segala risiko yang harus dihadapi.
Menurut Yayat, dalam melakukan relokasi Pemprov DKI haruslah memikirkan kepentingan masyarakat Jakarta. Bukan harus menuruti kemauan segelintir warga saja. Yang terpenting, relokasi harus dilakukan tanpa merugikan warga bantaran. Jika mengikuti seluruh kemauan warga akan berat karena akan banyak ide dan gagasan yang beragam sehingga sulit untuk dipenuhi sepenuhnya.
Terkait revitalisasi, Yayat menilai Pemprov sebaiknya melakukan sesuai RPJMD dan RKPD sehingga anggaran dan pencapaiannya terukur dan tercapai. "Kalau membuat konsep baru maka akan terjadi perubahan mendasar dalam anggaran dan waktu penyelesaiannya," ucap Yayat.
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya