RI-Timor Leste Sepakat Tingkatkan Kerja Sama Ekonomi

BOGO R - Pemerintah Indonesia dan Timor Leste sepakat untuk terus memperkuat kerja sama di bidang ekonomi, konektivitas, dan pendidikan. Hal itu disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat memberikan keterangan pers bersama Presiden Timor Leste, Francisco Guterres Lu Olo, yang dilakukan usai pertemuan bilateral di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis (28/6).

"Dalam pertemuan bilateral tadi, kami menyepakati untuk meningkatkan hubungan bilateral yang menatap ke depan," kata Presiden Jokowi. Presiden menuturkan, dalam pertemuan bilateral juga ikut dibahas beberapa hal. Pertama komitmen kedua negara untuk meningkat dalam perdagangan dan investasi.

"Saya menyampaikan komitmen Indonesia untuk terus menjadi mitra tepercaya dalam pembangunan ekonomi di Timor Leste. Indonesia merupakan mitra utama perdagangan Timor Leste dan sebagaimana diketahui, sembilan BUMN dan sekitar 400 perusahaan yang dimiliki WNI beroperasi di Timor Leste," ujar Presiden. Presiden menjelaskan nilai investasi Indonesia di Timor Leste mencapai lebih dari 595 juta dollar.

Karena itu, lanjut Presiden bersepakat untuk memulai negosiasi dan mencapai kesepakatan dalam perjanjian promosi dan perlindungan investasi dan perjanjian penghindaran pengenaan pajak berganda. "Saya yakin pemerintahan Presiden Lu Olo akan terus memberikan jaminan dan kepastian hukum bagi investasi di Indonesia," jelasnya.

Ucapkan Terima Kasih

Sementara itu, Presiden Timor Leste, Francisco Guterres Lu Olo, menyampaikan terima kasih atas undangan serta penyambutan yang sangat hangat Presiden Jokowi. "Inilah kunjungan negara pertama saya sejak menerima tugas di tahun 2017. Kunjungan ini menunjukkan pentingnya Timor Leste perhatian hubungan bilateral dengan Republik Indonesia," kata Lu Olo.

Presiden Lu Olo juga mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada pemerintah Indonesia atas dukungannya kepada Timor Leste di ASEAN. "Menyangkut masalah wilayah Timor Leste, saya berterima kasih atas dukungan terusmenerus dari usaha dukungan Indonesia agar Timor Leste dapat menjadi anggota ASEAN.

Saya juga mengucapkan selamat atas pencalonan untuk menjadi anggota tidak tetap DK PBB 2019-2020," jelasnya. Tidak lupa pula, Lu Olo juga mendoakan Indonesia yang akan melakukan pemilihan umum tahun 2019 berjalan dengan lancar dan sukses.

fdl/AR-2