Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Transformasi Ekonomi I Pendapatan Per Kapita Masyarakat RI Harus Tumbuh Konsisten

RI Semakin Sulit Keluar dari Jebakan "Middle Income Trap"

Foto : Sumber: BPS – Litbang KJ/and - KJ/ONES
A   A   A   Pengaturan Font

"Artinya, selama 24 tahun ini ke depan, setiap tahun income per kapita rata-rata tumbuh 4,8 persen. Jika tidak, harapan menjadi high income country tidak bisa tercapai," tegas Djisman.

Sementara itu, Guru Besar Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Bambang Brodjonegoro, mengatakan jangan sampai harapan menjadi negara berpendapatan tinggi pada 2045 hanya mimpi seperti yang dialami negeri tetangga, Malaysia.

"Dulu Mahathir Mohamad, saat jadi Perdana Menteri Malaysia tahun 1990- an menargetkan tahun 2020 lalu, Malaysia sudah menjadi negara maju, tetapi faktanya saat ini tidak tercapai. Jangan sampai RI seperti itu," tegas Bambang.

Untuk itu, dia menyarankan pemerintah agar mengikuti transformasi ekonomi yang dilakukan oleh Cile dan Korea Selatan. Kedua negara itu sukses keluar dari jebakan negara berpendapatan menengah.

Cile, jelasnya, adalah satu-satunya negara di Amerika Latin yang bisa keluar dari jebakan tersebut dan mengalahkan negara besar lainnya, seperti Brasil di kawasan itu. Cile sebelumnya hanya mengandalkan ekonominya dari ekspor tembaga dalam bentuk komoditas, tetapi kemudian diubah dengan hanya mengekspor yang telah diolah, sehingga membuat pertumbuhan ekonominya tinggi.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top