Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pendidikan Tinggi

Rektor Unika Atma Jaya Dorong Kolaborasi Lintas Disiplin

Foto : Koran Jakarta/M. Fachri

Dorong Daya Saing Kampus -- Rektor Unika Atma Jaya Periode 2023 - 2027 Yuda Turana memberi sambutan saat Prosesi Pelantikan Rektor di Kampus Unika Atma Jaya, Jakarta (8/12) Panitia seleksi Yayasan Atma Jaya, melalui proses panjang sejak Februari hingga Juni 2023, akhirnya telah menetapkan Prof. Yuda Turana sebagai Rektor Universitas Katolik Atma Jaya yang baru, periode 2023 – 2027, menggantikan Dr. Agustinus Prasetyantoko. Yayasan Atma Jaya memberikan amanah khusus untuk meningkatkan keunggulan daya saing kampus ke jenjang lebih tinggi lagi, di level regional.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Rektor Universitas Katolik (Unika) Atma Jaya, Yuda Turana, mengatakan pihaknya akan mendorong mahasiswanya tidak hanya memiki pengetahuan teoritis, tetapi juga memiliki beragam keterampilan untuk memudahkan beradaptasi di dunia nyata.

"Unika Atma Jaya tidak sekadar memberikan pengetahuan teoritis, namun juga menyiapkan mahasiswa dengan keterampilan berkualitas untuk mampu beradaptasi di dunia kerja dan kehidupan sosial," ujar Yuda, usai Pelantikan Rektor Unika Atma Jaya, di Jakarta, Sabtu (9/12).

Dia menjelaskan, lulusan berkualitas menjadi fokus penting universitas melalui pengembangan kolaborasi lintas disiplin dalam upaya mencapai keunggulan akademik dan solusi yang berkelanjutan. Semangat kolaborasi, sinergisme, dan inovasi menuju Atma Jaya yang unggul merupakan fokus utama universitas melahirkan sumber daya manusia unggul.

Yuda menambahkan, kolaborasi lintas disiplin memungkinkan melihat masalah dari berbagai perspektif dan mendorong terciptanya inovasi yang revolusioner. Dengan menggabungkan kekuatan dan keterampilan yang berbeda menghasilkan kemampuan menganalisis dan memecahkan masalah-maslah di masyarakat secara holistik, serta membuka pintu untuk penemuan solusi yang lebih kreatif dan efektif.

"Keterlibatan praktisi industri, pengusaha akan semakin intensif guna memberikan pengalaman nyata akan tantangan dan tuntutan dunia kerja," jelasnya.

Dia mengungkapkan, Unika Atma Jaya kedepannya akan semakin memfasilitasi akses mahasiswa kepada sumber daya dan dukungan pengembangan keterampilan adaptif, meningkatkan program pembelajaran yang fleksibel, dan peluang akses pembelajaran online. Pihaknya juga akan menyediakan sertifikat pembelajaran online pada lebih dari 100 universitas ternama dunia.

Yuda menambahkan, mengenai perkembangan Artificial Intelligence (AI) di dunia pendidikan, pihaknya mencermati secara serius tantangan dan peluang yang dihasilkan dari keberadaan kecerdasan buatan tersebut. Yang jelas, kemampuan beradaptasi dan bertransformasi dengan teknologi tercanggih harus dilakukan, tidak terkecuali di Unika Atma Jaya.

"Penggunaan teknologi canggih harus memberikan manfaat maksimal bagi kemaslahatan umat manusia berdasarkan moral dan etika itu yang berlaku di masyarakat," katanya.

Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah III Toni Toharuddin, menilai, rektor baru Unika Atma Jaya dapat membawa asa Unika Atma Jaya menjadi kampus yang unggul. Menurutnya sersinergi, kolaborasi, dan inovasi penting untuk menciptakan lingkungan akademik yang memberikan kontribusi solusi nyata bagi masyarakat.

"Keberhasilan Unika Atma Jaya tidak hanya tercermin dari prestasi akademis, tetapi juga keterlibatan dalam riset, pengabdian masyarakat, dan konektivitas yang erat dengan lingkungan sekitar. Kiranya pengembangan SDM, inovasi, serta kolaborasi menjadi fokus utamanya," ucapnya.


Redaktur : Sriyono
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top