Regurgitasi Haid Rawan Timbulkan Endometriosis

SURABAYA - Ketua Departemen Obstetri dan Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga -Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Soetomo Surabaya, Hendy Hendarto, mengatakan sebagian besar wanita menderita endometriosis akibat mengalami regurgitasi (darah haid mengalir kembali).

"Endometriosis terjadi karena regurgitasi haid melalui saluran tuba, kemudian menempel pada organ kandungan di bagian panggul. Hampir 80 persen wanita mengalami regurgitasi haid, darah haid tetap keluar, tapi ternyata di dalamnya darah mengalir masuk," ujar dia, di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (1/11).

Hendy menambahkan, penumpukan darah di organ kandungan itu perlahan-lahan mengakibatkan terjadinya inflamasi atau peradangan yang cukup tinggi, yang mengakibatkan nyeri haid berlebihan hingga akhirnya mengganggu kesuburan.

"Endometrosis bisa berpotensi menjadi kista. Kalau sudah jadi kista maka sudah masuk grade IV atau berat. Untuk itu, penanganannya lebih kompleks, harus diobati dulu, kemudian operasi. Pascaoperasi juga masih harus didampingi pengobatannya," pungkas dia. SB/E-3