Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Realitas Virtual Dapat Jelaskan Terjadinya "Deja Vu"

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Namun beberapa penjelasan ilmiah dalam bidang ilmu saraf atau neurologi terus bermunculan untuk menemukan apa yang menjadi penyebabnya.Orang mengira mungkin itu berasal dari disfungsi mental atau mungkin sejenis masalah otak. Atau mungkin itu adalah gangguan sementara dalam operasi normal ingatan manusia.

Namun penjelasan pada ranah sains yang paling memuaskan datang dari Alan S Brown seorang profesor bidang psikologi di Dedman College, Southern Methodist University. Ia memutuskan untuk meninjau semua yang telah ditulis peneliti tentangdeja vusampai saat ini. Banyak dari apa yang bisa dia temukan memiliki rasa paranormal, berkaitan dengan hal-hal supernatural hal-hal seperti kehidupan masa lalu atau kemampuan psikis.

Tetapi dia juga menemukan penelitian yang mensurvei orang-orang biasa tentang pengalamandeja vumereka. Dari semua makalah ini, Brown dapat mengumpulkan beberapa temuan dasar tentang fenomenadeja vu.

Misalnya, Brown menetapkan bahwa kira-kira dua pertiga orang mengalamideja vudi beberapa titik dalam hidup mereka. Dia menentukan bahwa pemicudeja vuyang paling umum adalah adegan atau tempat, dan pemicu paling umum berikutnya adalah percakapan.

Dia juga melaporkan petunjuk sepanjang satu abad atau lebih literatur medis tentang kemungkinan hubungan antaradeja vudan beberapa jenis aktivitas kejang di otak. Ulasan Brown membawa topikdeja vuke ranah sains yang lebihmainstream.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top