Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Ratusan Pegawai dan Keluarga Kanwil Kemkumham NTT Divaksin Penguat

Foto : ANTARA/Kornelis Kaha

Kakanwil Kemenkumham NTT Marciana D Jone saat menerima vaksin penguat atau booster di Kupang, Rabu (9/2/2022).

A   A   A   Pengaturan Font

Kupang - Sebanyak 300 pegawai serta keluarga lingkup Kanwil Kemenkumham Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menerima vaksin penguat (booster) untuk mencegah penyebaran COVID-19, khususnya varian baru Omicron yang telah masuk ke Kota Kupang.

Kepala Kanwil Kemenkumham NTTMarciana D Jone kepada wartawan di Kupang, usai menerima vaksin penguat, Rabu mengatakan bahwa pelaksanaan vaksinasi ini dalam rangka meysukseskan program pemerintah dalam hal vaksinasi.

"Jadi untuk vaksin penguat atau booster ini baru pertama kali dilakukan di lingkungan kanwil kemenkumham NTT," katanya saat memantau langsung pelaksanaan vaksinasi penguat di halaman kantor wilayah Kemenkumham NTT.

Iamengatakan bahwa selain mengelar vaksinasi penguat atau booster di Kanwil Kemenkumham, beberapa lembaga pemasyarakatan di Kupang juga memberikan vaksin penguat bagi warga binaan pemasyarakatan (WBP).

Baik itu di lapas perempuan sebanyak 22 WBP perempuan serta sejumlah WBP dan pegawai di lapas Kupang.

Pemberian vaksin booster itu dilakukan sebagai bagian dari upaya pencegahan penyebaran COVID-19 bagi keluarga dan pegawai di Kanwil Kemenkumham.

Selain itu berbagai upaya lain juga dilakukan seperti pengetatan protokol kesehatan di lingkungan kanwil Kemenkumham NTT.

Lebih lanjut, kata dia, terkait vaksinasi COVID-19 untuk seluruh pegawai Kanwil Kemenkumham NTT 80 persen semuanya sudah divaksin baik itu dosis pertama dan dosis kedua.

"Mereka yang belum vaksin itu adalah pegawai yang alasan kesehatan," tambah dia.

Pantauan ANTARA pelaksanaan vaksinasi COVID-19 khusus penguat itu dihadiri oleh banyak orang. Beberapa warga yang hadir mengaku terbantu dengan pelaksanaan vaksin penguat itu.

Warga bernama Rizalmengaku bahwa dirinya sudah lama ingin sekali menerima vaksin booster itu karena aktivitas yang ia jalani cukup tinggi sebagai seorang dosen.

"Ya terbantu sekali apa yang dilakukan oleh Kanwil Kemenkumham ini. Dengan adanya vaksin booster ini lengkap sudah," katanya.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top