Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Jadon Sancho

Rasisme Rusak Sepakbola

Foto : AFP/PAUL ELLIS
A   A   A   Pengaturan Font

Bintang tim nasional Inggris Jadon Sancho khawatir pemain akan kehilangan kecintaannya pada sepakbola kecuali pelecehan rasis dihilangkan.

Striker Inter Milan Romelu Lukaku adalah korban terakhir ketika mantan pemain Manchester United itu disoraki dengan suara monyet sebelum mengambil penalti di Cagliari.

Rekan setim Sancho di timnas Inggris Marcus Rashford, pemain Manchester United Paul Pogba dan duet Chelsea Tammy Abraham dan Kurt Zouma semuanya mengalami pelecehan di media sosial sejak awal musim.

Sejumlah pemain kulit hitam di timnas Inggris juga menjadi sasaran ejekan rasis selama laga kualifikasi Piala Eropa 2020 di Montenegro pada Maret.

Sancho mengatakan dia sangat terkejut karena rasis masih berlanjut. "Itu harus dihentikan. Tidak ada pemain yang ingin bermain sepakbola dan mengalami pelecehan seperti itu," ujar Sancho setelah tiba di London untuk bertugas membela Inggris, Senin (2/9) waktu setempat.

Organisasi kampanye anti-rasisme Kick It Out dan Asosiasi Pesepakbola Profesional mengadakan pertemuan terpisah dengan Twitter pekan lalu. Sementara Manchester United dan Chelsea berencana untuk bertemu dengan platform media sosial itu untuk membahas penyalahgunaan rasis.

Sancho tidak percaya masalah ini terbatas pada internet dan dia meminta penggemar untuk menunjukkan lebih banyak rasa hormat. "Saya tidak berpikir itu media sosial. Beberapa penggemar sangat bersemangat dan jelas mereka hanya mengatakan apa yang ingin mereka katakan," jelas Sancho.

ben/ AFP/S-1

Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top