Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Monarki Thailand

Raja Baru Diarak di Jalanan Utama Bangkok

Foto : AFP/MANAN VATSYANA

Prosesi Penobatan l Raja Thailand, Maha Vajiralongkorn, diarak diatas tandu emas kerajaan di sebuah jalan utama di Bangkok, saat prosesi penobatannya, Minggu (5/5). Raja Maha Vajiralongkorn secara resmi dinobatkan sebagai Raja Rama X pada Sabtu (4/5) .

A   A   A   Pengaturan Font

BANGKOK - Raja Maha Vajiralongkorn yang pada akhir pekan lalu secara dinobatkan secara resmi sebagai Raja Thailand, pada Minggu (5/5) sore diarak dengan menggunakan tandu emas yang diusung tentara kerajaan melalui sejumlah wilayah bersejarah di Bangkok. Prosesi hari kedua penobatan raja itu digelar agar rakyat Thailand bisa menyaksikan secara langsung dan lebih dekat dengan raja mereka.

Sebelumnya pada Sabtu, Maha Vajiralongkorn, 66 tahun, secara resmi dinobatkan sebagai Raja Rama X yang memimpin monarki dinasti Chakri di Thailand. Sebelum dinobatkan secara resmi, ia terlebih dahulu dibasuh dengan air suci yang dikumpulkan dari 76 provinsi di Thailand. Setelah prosesi penyucian itu, kepalanya disematkan mahkota emas seberat 7,3 kilogram sebagai pertanda secara resmi jadi raja baru.

Prosesi arak-arakan raja dilaksanakan dengan menyusuri jalanan sepanjang 7 kilometer yang dimulai dari Istana Utama di Bangkok, diiring suara terompet dan tembakan meriam sebanyak 21 kali.

Sepanjang tepi jalan yang dilalui raja telah dipenuhi rakyat yang ingin menyaksikan raja baru mereka dan menyaksikan peristiwa sejarah yang amat langka ini. Mereka meneriakkan "Panjang umur Raja" saat tandu kerajaan melintas dihadapan mereka.

Kondisi panas terik, tak menyurutkan rakyat Thailand menunggu iring-iringan tandu kerajaan sambil membawa foto raja baru mereka. "Peristiwa ini yang pertama dan mungkin yang terakhir saya lihat," komentar seorang warga bernama Nattriya Siripattana, 57 tahun, yang setia menunggu iring-iringan tandu kerajaan di sebuah tepi jalan di Bangkok. "Cuaca panas tak bisa menyingkirkan saya (untuk menyaksikan prosesi ini," imbuh dia.

Terakhir kali prosesi arak-arakan raja di Thailand terjadi 69 tahun lalu. Prosesi penobatan raja baru kali ini digelar selama 3 hari dan berakhir pada Senin (6/5) ini.

Pemberian Gelar

Sebelum proses arak-arakan, Raja Maha Vajiralongkorn yang didampingi Permaisuri Suthida, pada Minggu pagi terlebih dahulu memberikan gelar kerajaan pada anggota keluarga. Salah satu anggota keluarga monarki Thailand yang mendapat gelar kerajaan adalah Pangeran Dipangkorn Rasmijoti, 14 tahun, anak dari Raja Maha Vajiralongkorn dari istri ke-3.

Raja Maha Vajiralongkorn memiliki 4 anak laki-laki dan 2 anak perempuan dari istri-istri sebelumnya. Permaisuri Suthida adalah istri ke-4 Raja Maha Vajiralongkorn.

Maha Vajiralongkorn naik takhta pada 2016 setelah kematian ayahandanya, Bhumibol Adulyadej.

Thailand adalah negara monarki konstitusional. Keluarga kerajaan sangat dihormati oleh rakyat dan memiliki pengaruh yang besar. Keluarga kerajaan dilindungi dari kritik berkat aturan hukum lese majeste yang amat tegas. Pelanggar aturan ini bisa dikenai hukuman penjara hingga 15 tahun. ang/AFP/I-1


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top