Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Raih Penghargaan melalui Produk Natural dan Organik

Foto : ISTIMEWA

Founder Beauty Barn Organics, Welly Ng

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Semakin maraknya brand lokal yang ada saat ini, menjadi salah satu bukti semakin banyak pula peminat barang buatan lokal. Ini sekaligus mematahkan anggapan bahwa kualitas produk lokal tidak sebagus kualitas buatan luar negeri. Dari sekian banyak brand yang muncul dari berbagai sektor seperti fashion atau kuliner, Indonesia memiliki pioner dalam sektor perawatan kesehatan dan kulit khusus untuk anak dengan keluhan alergi, yaitu Beauty Barn Organics.

Sebagai pioner, tak heran jika 13 Oktober 2022 lalu, Founder Beauty Barn Organics, Welly Ng, dinobatkan sebagai salah satu pemenang Indonesia Brand Founders Awards 2022 yang diusung oleh Hypefast dan Forbes Indonesia.
Terpilihnya Welly tentu bukan tanpa sebab. Kualitas dan pelayanan yang diberikan Beauty Barn Organics untuk konsumen ternyata membuat konsumen dengan sukarela menominasikan Welly hingga akhirnya menjadi pemenang.

Perjalanan menjadi pemenang ini juga bukan mudah. Mulai dari mengikuti workshop dari penyelenggara, hingga harus mempresentasikan bisnisnya di depan para juri. Tak sembarangan, Gita Wirjawan dan Ilham Habibie menjadi juri dalam ajang ini.
"Tentu ini menjadi kebahagiaan dan kebanggaan tersendiri bagi saya dan tim Beauty Barn Organics. Namun, ini juga sekaligus menjadi cambukan agar saya dan tim bisa memberikan yang lebih baik lagi untuk anak Indonesia," ujar wanita kelahiran 13 Mei ini.

Beauty Barn Organics sendiri telah berdiri sejak tahun 2012 lalu. Dimulai dari pengalaman Welly yang memiliki anak dengan keluhan alergi, Welly mulai resah ketika anaknya harus terus menerus minum obat demi meredakan alerginya, karena khawatir merusak kesehatan saat dewasa nanti.

Akhirnya ibu dua anak ini mulai mencari tahu, apakah ada cara yang lebih aman dan alami untuk meredakan alergi, lalu Welly menemukan phytotherapy. Sebuah pengobatan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan.
Lalu Welly mulai mempelajari dan mulai meracik sendiri formula untuk meredakan keluhan alergi anaknya, dan berhasil. Tak sampai di situ, racikan Welly juga ternyata ampuh meredakan keluhan alergi di anak-anak temannya.

"Hingga akhirnya, dari dorongan teman, saya mulai dirikan Beauty Barn Organics dari dapur rumah, dengan harapan bisa membantu lebih banyak lagi anak-anak dengan keluhan serupa," tandasnya.

Welly sangat selektif dalam memilih bahan yang digunakan untuk produknya. Selain natural dan organic, grade yang dipilih pun grade tertinggi. Kualitas yang tidak main-main ini pula yang kemudian menjadikan Beauty Barn Organics favorit para Ibu.

Selain membuka konsultasi gratis mengenai alergi, Beauty Barn Organics juga menjadi one stop solution untuk masalah alergi.
"Alergi biasanya menyerang ke 3 hal: kulit, pernafasan dan pencernaan. Dan kami punya 3 kategori produk untuk masalah tersebut, ada body care, health care dan home care," jelas Welly.

Lebih lanjut Welly menjelaskan, bahwa meski memiliki produk lengkap, Beauty Barn Organics tidak mengeluarkan produk hanya untuk mengisi kekosongan market, tapi menyelesaikan masalah yang dialami sehari-hari oleh anaknya.

"Anak-anak ada keluhan apa, saya buat racikannya. Jadi, apa yang digunakan anak saya, itu juga yang kemudian saya berikan ke anak- anak Indonesia. Kami tidak menggunakan binatang untuk uji, tapi diuji ke saya karena saya juga memiliki alergi," ujar Welly.

Bukan hanya untuk alergi, Beauty Barn Organics juga sengaja membuat produk untuk mengatasi masalah kesehatan yang kerap terjadi pada anak-anak, seperti demam, batuk pilek atau masalah pencernaan.
Di antara produk inovasi dari Beauty Barn Organics yang kemudian menjadi best seller adalah Feeve, Tummix, dan Bree-Rub. Feeve merupakan oil yang dapat membantu meredakan demam tanpa minum obat. Feeve mengandung bahan utama peppermint dan lemon, cara menggunakan Feeve ini pun cukup dengan dioles di telapak kaki, untuk anak di bawah 1 tahun.

Untuk anak di atas 1 tahun, bisa dioles di belakang leher dan telinga.
Sedangkan Tummix, yang bermanfaat untuk mengatasi keluhan pencernaan seperti kembung, mual, muntah, diare, atau konstipasi. Mengandung ginger dan basil, Tummix bekerja dengan cara "menyeimbangkan" sistem pencernaan ke titik normal, sehingga sistem pencernaan bisa berjalan sebagai mana mestinya. Cukup dioleskan di perut anak, kemudian pijat dengan gerakan memutar searah jarum jam.

"Molekul dari essential oil yang terkandung pada Feeve dan Tummix akan terserap oleh tubuh dan masuk ke syaraf tubuh melalui pori-pori untuk mulai bekerja. Akan lebih efektif jika ditambah dengan pijatan. Dengan demikian anak-anak bisa kembali sehat, dengan bahan-bahan yang natural dan organik, tanpa harus sedikit-sedikit minum obat," terang Welly.

Produk lain yang juga menjadi favorit adalah Bree-Eazy. Bree-Eazy bisa digunakan mulai dari bayi usia 0 bulan, dengan cara ditetes di baju, bantal, selimut, atau area yang mudah terhirup. Bree-Eazy mengandung eucalyptus dan lavender yang terkenal efektif untuk meredakan masalah pernafasan. Bree-Eazy juga membantu tidur lebih nyenyak, sehingga mempercepat proses penyembuhan.

Untuk yang gemar menggunakan diffuser, bisa menggunakan Breasy untuk meredakan keluhan pernafasan. Cukup tuang 3 sampai 5 tetes saja ke dalam diffuser.

"Molekul essential oil yang terhirup masuk ke rongga pernafasan (olfactory) kemudian langsung ke syaraf otak, jadi bekerja lebih cepat dibanding dengan minum obat yang harus melalui pencernaan dulu," jelas Welly.

Welly yakin bahwa anak-anak adalah masa depan bangsa. Jika mereka tidak tumbuh dengan sehat dan bahagia, bagaimana mereka bisa membangun bangsa ini.
"Harapan saya tentu Beauty Barn Organics bisa berkontribusi membantu menjaga kesehatan anak-anak tanpa harus minum obat, dan melihat mereka tumbuh bahagia," tutup Welly.

Tertarik untuk coba produk Beauty Barn Organics? Bisa langsung kunjungi www.beautybarnindonesia.com atau instagram @beautybarnindonesia.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top