Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pupuk Indonesia Dapat Pinjaman Rp11 Triliun

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Konglomerasi Grup Pupuk Indonesia mengantongi kredit modal kerja hingga 11 triliun rupiah dari PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk.

Dana tersebut akan digunakan untuk ekspansi usaha, terutama pengembangan produk pupuk unsur hara nitrogen, fospor, dan kalium (NPK).

"Plafon pinjaman dari BRI merupakan pinjaman bersama (joint borrower) yang akan digunakan secara fleksibel oleh masing-masing perusahaan anggota Grup Pupuk Indonesia," kata Direktur Keuangan Pupuk Indonesia, Indarto Pamoengkas, di Jakarta, Kamis (22/11).

Menurut Indarto, skema joint borrower ini agar mekanisme pinjaman bisa lebih dinamis antar-perusahaan sehingga menghindari kredit yang tidak dipergunakan (idle facility).

Dengan sinergi Pupuk Indonesia Grup dan BRI, kini pihaknya dapat melebarkan sayap untuk ekspansi usaha ke arah pengembangan strategis terutama pengembangan produk NPK. Total terdapat 11 perusahaan yang bersamasama dapat memanfaatkan fasilitas kredit dari BRI tersebut.

Mereka adalah PT Pupuk Indonesia (Persero) sebagai Induk Usaha, dan para anggota holding adalah PT Pupuk Kalimantan Timur, PT Petrokimia Gresik, PT Pupuk Sriwidjaja Palembang,

PT Pupuk Kujang Cikampek, PT Pupuk Iskandar Muda, PT Rekayasa Industri, PT Pupuk Indonesia Energi, PT Pupuk Indonesia Logistik, PT Pupuk Indonesia Pangan, dan PT Mega Eltra.

Ekspansi Bisnis

Pinjaman dari BRI ini, menurut Indarto, akan meningkatkan ekspansi bisnis perusahaan yang berorientasi meningkatkan ketahanan pangan Indonesia.

Ekspansi bisnis itu, antara lain dengan peningkatan bisnis di sektor pupuk, bahan- bahan kimia (nonpupuk) untuk pertanian, saprotan dan saprodi, energi listrik, logistik dan transportasi, jasa EPC dan jasa perdagangan umum.

"Dukungan pembiayaan tersebut merupakan wujud komitmen BRI untuk mendukung Industri Pupuk Nasional yang tergabung dalam holding PT Pupuk Indonesia Persero," ujar Indarto.

Saat ini, tambah Indarto, total pembiayaan BRI baik untuk belanja operasional dan belanja modal kepada seluruh perusahaan yang tergabung dalam Grup PT Pupuk Indonesia Persero telah mencapai 14,7 triliun rupiah.

Ke depan, BRI siap mendukung ekspansi bisnis PT Pupuk Indonesia Persero, antara lain untuk rencana pembangunan pabrik pupuk NPK dan proyek investasi lainnya.

Selain kredit, tambah Indarto, BRI juga telah menjalin kerja sama layanan perbankan berupa Bank Garansi (BG) Online, Pembiayaan Perdagangan Online, dan Pembiayaan Supply Chain bagi Pupuk Indonesia Grup dan para mitra kerja.

Selain kredit modal kerja, Grup Pupuk Indonesia juga menyepakati fasilitas untuk transaksi valuta asing senilai 168 juta dollar AS. Ant/N-3


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top