PUPR Alokasikan Rp10,5 Miliar untuk Bedah Rumah di Papua Barat
Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Khalawi Abdul Hamid.
Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyiapkan anggaran sebesar 10,5 miliar rupiah untuk pelaksanaan Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau biasa disebut bedah rumah, untuk meningkatkan kualitas rumah di Provinsi Papua Barat.
"Pembangunan rumah layak huni akan terus kami laksanakan di Provinsi Papua Barat. Melalui pembangunan hunian tersebut, masyarakat bisa merasakan kehadiran negara dalam penyediaan tempat tinggal yang layak," kata Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Khalawi Abdul Hamid, dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Kamis (25/3/2021).
Khalawi mengemukakan pada 2021, rencananya sebanyak 879 rumah tidak layak huni (RTLH) di Provinsi Papua Barat akan mendapatkan bantuan tersebut sehingga bisa menjadi lebih layak huni.
Menurut Khalawi, Program BSPS ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat serta membantu pemerintah daerah dalam mengurangi rumah tidak layak huni yang ada di daerah tersebut.
Untuk itu, dukungan dari pemerintah daerah dan masyarakat untuk melaksanakan program tersebut di lapangan sangat diperlukan.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya