Puluhan Tewas dalam Bencana Banjir dan Longsor di Jepang

TOKYO - Sekitar 34 orang diperkirakan telah tewas setelah hujan lebat yang menerpa Jepang memicu bencana banjir bandang dan longsor. Menurut keterangan otoritas di Jepang pada Minggu (5/7), tim SAR saat ini masih mencari 14 orang yang hilang setelah banjir bandang menerjang wilayah Kumamoto di Pulau Kyushu.

"Banjir bandang menghancurkan rumah, menyapu banyak kendaraan serta menyebabkan jembatan-jembatan hancur," demikian laporan mereka.

Sebelumnya pemerintah lokal menyebutkan 34 orang dipastikan telah tewas dalam bencana alam ini. Sementara 14 orang yang dalam pencarian adalah orang-orang yang ada di fasilitas rumah jompo yang roboh tersapu banjir.

Dalam bencana alam ini, otoritas di Jepang menyatakan telah mengevakuasi lebih dari 200 ribu warga ke penampungan darurat dan selama di penampungan warga diwajibkan mencuci tangan, menggenakan masker dan menjaga jarak sosial untuk mencegah penyebaran virus korona.

Terkait datangnya bencana ini, PM Jepang, Shinzo Abe, menyatakan di hadapan parlemen bahwa dirinya telah mengerahkan lebih dari 40 ribu personel untuk diterjunkan ke daerah bencana di Kumamoto. "Menyelamatkan nyawa adalah prioritas kami," ucap PM Abe. SB/AFP/I-1
Halaman Selanjutnya....