Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

PSSI Protes Undian Sepakbola SEAG 2017

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - PSSI melayangkan protes terkait aturan undian pembagian grup cabang olahraga sepakbola dan futsal di SEA Games 2017 yang dianggap menguntungkan tuan rumah Malaysia. Pengundian grup sepakbola dan futsal di SEA Games memang menjadi polemik setelah tuan rumah Malaysia diberikan kebebasan memilih grup.

Atas hal itu, Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF) melalui rapat dewan pada Sabtu (1/7) di Nha Trang, Vietnam, sepakat mengirimkan petisi tentang prosedur undian kepada panitia pelaksana SEA Games 2017 Malaysia (Masoc). Keistimewaan tuan rumah Malaysia disebut melanggar prinsip profesionalisme dan objektivitas olahraga.

Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono mengatakan, pihaknya keberatan dengan aturan tersebut. "PSSI akan bersikap sebagai bagian keputusan kolektif negara-negara anggota AFF," kata Joko.

A d a p u n pengundian grup cabang o l a h r a g a sepak bola dan futsal diadakan p a d a Sabtu (8/7) di Kuala Lumpur, Malaysia. Dalam acara tersebut, PSSI akan diwakili oleh Wakil Sekretaris Jenderal PSSI Fanny Irawan dan Manajer timnas U-22 Endri Erawan.

Di tempat terpisah, (Menpora Imam Nahrawi juga menyoroti hal tersebut. Dia meminta Chef de Mission (CdM) Indonesia Aziz Syamsudin untuk melakukan renegosiasi soal undian cabang olahraga sepak bola dan futsal pada SEA Games 2017.

"Saya akan meminta CdM untuk melakukan renegosiasi. Jangan sampai kita memberikan peluang tak adil kepada siapapun. Lakukanlah pengundian secara adil," ujar Imam di sela acara halal bihalal di Auditorium Wisma Kemenpora, Jakarta, Senin (3/7).

"Rencana Malaysia yang sangat tidak adil itu tak boleh diteruskan. Tentu saya sangat menyesali kalau sampai dilakukan, meskipun hal tersebut menjadi semacam otoritas bagi tuan rumah. Kita harus menjunjung tinggi fair play," kata Imam.

Sebelumnya kebijakan itu juga memicu protes dari negara peserta lain, seperti Vietnam dan Laos. Mereka menuntut agar undian bisa dilakukan secara adil. Ant/ S-1

Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top