Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Proyek Laptop Lokal Merah Putih Senilai 17 T, Luhut Berharap Indonesia Tidak Lagi Ketergantungan Produk Impor

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Luhut Binsar Pandjaitan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi mengatakan pemerintah akan menginisiasi proyek laptop karya anak bangsa dengan nama 'Merah Putih'.

Menko Marves memaparkan proyek tersebut akan meningkatkan penggunaan produk teknologi informasi dan komunikasi (TIK) khususnya laptop.

"Pemerintah berupaya mempersiapkan riset dalam negeri untuk meningkatkan kandungan TKDN agar dapat memproduksi laptop Merah Putih mulai dari desain hingga pengembangannya," Kata Luhut dalam konferensi virtual, Jumat (23/7/2021).

Dengan itu, dirinya sampaikan pemerintah berupaya memperkuat kemampuan riset dalam negeri untuk mendorong pembuatan laptop dengan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN).

"Saya kira elok kalau ini sudah mulai bisa diluncurkan karena dengan jumlah pembelian tadi peningkatan penggunaan produk Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam negeri pada bidang pendidikan senilai Rp17 triliun selama beberapa tahun, saya kira sudah bisa dibangun industri sendiri," ungkapnya.

Lanjutnya, saat ini beberapa perguruan tinggi tengah bekerja sama dengan tim industri untuk membuat konsorsium yang dapat memproduksi laptop merah putih.

"Laptop buatan negeri itu salah satunya yang dilakukan oleh Institut Teknologi Bandung (ITB), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), dan Universitas Gadjah Mada (UGM)," ujarnya.

Dengan demikian, Luhut berharap Indonesia pada proyek laptop merah putih bisa mencapai tingkat produksi yang lebih agar tidak ketergantungan impor produk dari luar dan tidak cenderung konsumtif.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Zulfikar Ali Husen

Komentar

Komentar
()

Top