Presiden Turki Beri Bocoran Bahwa Putin Sebenarnya Ingin Perang dengan Ukraina Segera Selesai

UZBEKISTAN - Presiden Rusia Vladimir Putin ternyata ingin melihat penyelesaian cepat untuk konflik di Ukraina. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan pada hari Senin (19/9) dalam sebuah wawancara dengan program PBS NewsHour dikutip dari media Rusia, RT, hari ini Selasa (20/9).

Erdogan mengatakan dia mengadakan "pertemuan ekstensif dengan Putin di Uzbekistan" selama KTT Organisasi Kerjasama Shanghai (SCO) pekan lalu."Saya menyadari bahwa mereka sebenarnya berusaha menyelesaikan ini sesegera mungkin. Situasi ini adalah masalah besar," kata pemimpin Turki itu, merujuk pada konflik di Ukraina.Erdogan, yang berada di New York untuk menghadiri Sidang Umum PBB, mengatakan dia ingin Putin dan Presiden Ukraina Vladimir Zelensky berbicara secara langsung, guna menemukan solusi atas konflik yang telah berlangsung sejak akhir Februari itu.

"Kami memiliki keinginan yang kuat untuk menyatukan para pemimpin ini. Mari kita satukan mereka. Saya ingin mendengar semuanya dari mereka. Kami belum berhasil, tapi saya bukan tanpa harapan," katanya.

Presiden Turki mengklaim telah memberi tahu Putin dan Zelensky bahwa negosiasi akhir pertempuran diperlukan karena "tidak ada yang akan menang pada akhirnya.

"Kremlin sebelumnya mengatakan para pemimpin Rusia dan Ukraina seharusnya hanya bertemu untuk menandatangani perjanjian konkret yang disiapkan untuk mereka oleh negosiator mereka.Turki telah mempertahankan kontak dengan Moskow dan Kiev selama permusuhan. Ini mengutuk penggunaan kekuatan oleh Rusia, tetapi pada saat yang sama menolak untuk bergabung dengan sanksi internasional terhadap Moskow dan terus berurusan dengan negara itu.
Halaman Selanjutnya....