Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus
Konsolidasi BUMN

Presiden Optimistis Merger Pelindo Perkuat Daya Saing

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengatakan penggabungan empat perusahaan Pelindo akan memperkuat BUMN sektor pelabuhan itu. Dengan adanya merger tersebut, pelayanan logistik diharapkan makin baik, murah, cepat dan selanjutnya akan meningkatkan daya saing Indonesia.

"Apa yang ingin kita harapkan dari sini, yang pertama, biaya logistik kita bisa bersaing dengan negara-negara lain, artinya daya saing kita, competitiveness kita bisa lebih baik," kata Presiden Jokowi saat meresmikan penggabungan Pelindo dan Terminal Multipurpose Wae Kelambu Pelabuhan Labuan Bajo di Manggarai Barat, NTT, Kamis (14/10).

Presiden meminta BUMN Pelindo hasil penggabungan untuk mencari mitra perusahaan pelabuhan yang memiliki jaringan luas. Hal itu agar barang-barang Indonesia dapat meningkatkan penetrasi untuk masuk ke rantai pasok global.

Presiden mengapresiasi Menteri BUMN Erick Thohir dan jajaran BUMN karena telah merealisasikan penggabungan ini. Dari hasil aksi korporasi ini, BUMN Pelindo menjadi operator terminal peti kemas terbesar kedelapan di dunia dengan total arus peti kemas atau throughput sebanyak 16,7 juta TEUS (twenty foot equivalent units).

Baca Juga :
Layanan Mengecewakan

Saat ini, kata Presiden, biaya logistik di Indonesia sebesar 23 persen, atau masih tertinggal dengan negara-negara tetangga yang rata-rata sebesar 12 persen. Hal tersebut menunjukkan inefisiensi di Indonesia.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top