Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus
Kesehatan Warga

Presiden: Biasakan Berdampingan dengan Covid-19

Foto : ANTARA/Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presid

Tinjau Vaksinasi | Presiden Jokowi meninjau vaksinasi Covid-19 di Pondok Pesantren/Dayah Istiqamatuddin Darul Mu’Arrif, Kabupaten Aceh Besar, Kamis (16/9). Presiden berharap para santri, guru, dan kiai sehat, sehingga proses belajar bisa normal kembali.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan semua pihak untuk mulai belajar hidup berdampingan dengan Covid-19 karena virus ini tidak akan hilang total dari Tanah Air.
"Kita memang harus mulai belajar hidup berdampingan karena memang ini tidak akan hilang secara total dari negara kita," ujar Presiden Jokowi di sela kegiatan meninjau pelaksanaan vaksinasi massal pelajar dan masyarakat Aceh, Kamis (16/9).

Presiden mengatakan, vaksinasi merupakan salah satu kunci untuk menghambat penyebarannya. Kepala Negara berharap dengan percepatan vaksinasi, laju penyebaran bisa dikendalikan. "Saya berharap semakin banyak masyarakat yang divaksin akan melindungi maksimal kita semua," ujar Presiden.

Vaksinasi Aceh menyasar 42.000 pelajar/santri serta 30.000 warga. Vaksinasi tersebut diberikan secara langsung dari pintu ke pintu kepada masyarakat. Presiden mengatakan, vaksinasi dari pintu ke pintu dilakukan untuk mendorong percepatan dan melayani rakyat secara langsung.

"Vaksinasi dari pintu ke pintu di Aceh merupakan bagian mempercepat vaksinasi," tandas Presiden. "Saya hadir ke Aceh guna memastikan percepatan vaksinasi dari pintu ke pintu," kata Joko Widodo. Antara lain Presiden berkunjung ke Gampong Lambroe Bileu, Kecamatan Kuta Baro, Kabupaten Aceh Besar.

Tinjau Pesantren

Jokowi juga berdialog langsung dengan masyarakat dan ikut membagikan buku kepada anak-anak di Gampong. Dari Gampong, Presiden Jokowi meninjau vaksinasi di Pesantren Istiqamatuddin Darul Mu'arrif, Aceh Besar.

Kepada para santri, Presiden berharap segera menuntaskan vaksinasi. "Saya sangat menghargai, mengapresiasi semua yang mendukung pondok-pondok pesantren yang mendorong para santrinya untuk divaksin. Kita ingin semua santri tidak terpapar Covid-19, maka harus divaksin," tandasnya.

Presiden Jokowi juga sempat melakukan dialog bersama para santri melalui konferensi video.
Dalam dialog tersebut, Kepala Negara berharap dengan adanya vaksinasi, para santri lebih terlindungi.Dengan begitu secepatnya dapat bertemu para guru dan teman untuk pembelajaran tatap muka.

Presiden berdialog dengan enam pondok pesantren dari berbagai wilayah yang juga melakukan vaksinasi. Salah satu perwakilan santri dari Pondok Pesantren Al Rifa'ie 2, Malang, bernama Mustika mengucapkan terima kasih kepada Presiden karena dengan adanya vaksinasi dia dapat berkumpul dengan teman-teman.

Mustika yang berasal dari Ambon juga mengungkapkan kerinduannya untuk pulang ke kampung halaman. "Kalau liburan nanti, beta pengen pulang ke Ambon," ujar Mustika. Presiden Jokowi juga berharap selain para santri sehat, para kiai juga terjaga kesehatannya.

"Semoga dengan adanya vaksinasi massal, santri, guru, dan kiai sehat, sehingga proses belajar mengajar berjalan normal kembali," ungkap Presiden.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara, Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top