Presiden Berharap Persepakbolaan Indonesia Bangkit

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin gelar juara Piala AFF U-22 yang diraih Timnas U-22 menjadi titik balik persepakbolaan Indonesia. Hal tersebut disampaikan Presiden Jokowi saat menerima para pemain Timnas U-22 dan Official di Istana Merdeka, Jakarta.

"Saya dan seluruh rakyat Indonesia merasa sangat bangga sekali atas prestasi dari ini generasi baru sepakbola Indonesia yang kita harapkan kebangkitan sepakbola Indonesia dimulai dari titik ini," kata Presiden Jokowi, Kamis (28/2).

"AFF sudah kita harapkan AFC juga dapat. Nanti lagi di akhir tahun di Sea Games saya kira arahnya ke sana," ucap Presiden Jokowi sambil duduk santai menghadap halaman tengah Istana Kepresidenan dengan didampingi para pemain Timnas U-22.

Dalam kesempatan itu, Kepala Negara juga ikut mengucurkan bonus sebesar 200 juta rupiah bagi seluruh pemain dan Official Timnas U-22. "Menpora memberi bonus berapa? Masing-masing pemain 65 juta. Dari saya masing-masing 200 juta rupiah," katanya.

Hadiah tersebut, lanjut Kepala Negara juga berlaku untuk pelatih dan asisten pelatih hingga dokter. "Dapat semua," paparnya.

Timnas sendiri tidak mau larut dalam euforia berkepanjangan, mereka akan langsung menjalani latihan untuk persiapan babak kualifikasi Piala AFC 2020 di Vietnam. "Tanggal 2 (Maret) langsung latihan dan persiapan untuk menghadapi kualifikasi Piala AFC di Vietnam nanti," kata pelatih timnas U-22 Indra Sjafri.

Indonesia yang tergabung di grup K akan menghadapi ketiga lawannya, Thailand (Jumat, 22/3), Vietnam (Minggu, 24/3) dan Brunei Darusalam (Selasa, 26/3) dalam babak kualifikasi Piala AFC 2020 di Hanoi, Vietnam.

Juara dari setiap grup akan langsung lolos ke putaran final Piala Asia U-23 tahun depan di Thailand. Ant/S-1