Polisi Tangkap 5 Orang Usai Aksi Demo Ricuh

HONG KONG - Lima orang pengunjuk rasa ditangkap dalam bentrokan di polisi antihuru-hara dan demonstran antipemerintah di Hong Kong pada Minggu (7/7) malam. Informasi itu disampaikan polisi Hong Kong pada Senin (8/7) pagi, setelah aksi demo kembali berakhir ricuh dan tak ada tanda-tanda krisis politik itu akan mereda.

"Ke-5 orang yang ditahan itu turut ambil bagian dalam perkumpulan massa tak sah dan telah diperingatkan bahwa petugas akan mengambil tindakan," demikian keterangan polisi Hong Kong.

"Beberapa pemrotes menentang peringatan itu dan polisi menangkap lima orang karena menyerang dan mengalami petugas polisi dalam pelaksanaan tugas," imbuh pernyataan polisi itu.

Hong Kong telah terpuruk dalam krisis politik terburuk dalam sejarah sepanjang satu bulan terakhir. Krisis ini dipicu oleh rancangan undang-undang (RUU) ekstradisi yang saat ditangguhkan. RUU itu akan memungkinkan pelaksanaan ekstradisi dari Hong Kong ke Tiongkok daratan.

RUU ini ditentang keras dan menyulut aksi demo yang kemudian meluas menjadi gerakan yang menyerukan reformasi demokratis dan menghentikan penurunan kebebasan di wilayah kota semiotonom itu.

Kericuhan pada Minggu malam meletus di distrik Mong Kok ketika polisi menggiring sekelompok kecil demonstran bertopeng yang melakukan aksi pawai di sepanjang jalan raya dan menolak membubarkan diri. Aktivis demokrasi Hong Kong menyatakan bahwa para demonstran itu melakukan aksi secara damai di Mong Kok, namun saat mereka hendak pulang ke rumah terjadi aksi kekerasan akibat mereka dialangi oleh jajaran perisai petugas antihuru-hara yang telah menghalangi jalannya kerumunan.

"Warga Hong Kong bergabung dalam sebuah aksi damai yang menentang RUU ekstradisi, namun berakibat mereka dipukuli dan diserang oleh polisi," cuit aktivis demokrasi bernama Joshua Wong di media sosial sambil memperlihatkan foto-foto dua demonstran terluka di kepala. "(Foto-foto) ini hanya contoh lain dari kekuatan berlebihan yang digunakan oleh polisi," imbuh Wong.

Sejauh ini polisi Hong Kong belum merilis berapa banyak orang telah ditahan dalam sebulan terakhir aksi protes. Penghitungan yang dilakukan oleh AFP menunjukkan setidaknya 72 orang telah ditangkap, tetapi tidak jelas berapa banyak diantara mereka yang telah didakwa. ang/AFP/I-1