Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Narkoba l Cucu Konglomerat KM Ditangkap Saat Konsumsi Kokain

Polisi Buru Pemasok Kokain

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Pemberantasan narkoba tidak pandang bulu. Polda Metro Jaya menangkap cucu konglomerat RM, saat mengkonsumsi kokain di salah satu mal di Jakarta Selatan.

JAKARTA - Polisi memburu ML, pemasok narkoba jenis kokain kepada cucu konglomerat KM berinisial RAM alias Richard. RAM sendiri diciduk polisi lantaran kedapatan mengonsumi barang haram tersebut di toilet restoran Pasific Place SCBD, Jakarta Selatan.

Kepada polisi RAM mengaku mendapatkan barang haram tersebut dari ML, dan itu diberikan sebagai hadiah karena dirinya akan menikah.
Menurut Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Argo Yuwono, penangkapan RAM dilakukan pada Rabu (22/8), pukul 01.00 WIB. Penangkapan dilakukan Kombes Herry Heriawan secara spontan.

Dari pengungkapan itu, petugas menyita barang bukti telefon selular warna hitam yang di layarnya terdapat serbuk putih diduga kokain dari sisa pemakaian dan selembar uang kertas 5 dolar Amerika Serikat terdapat serbuk putih diduga kokain sisa digunakan. "RAM alias Richard WN Singapore, kita amankan di SCBD," katanya melalui pesan singkat.

Cucu konglomerat RAM alias Richad tepergok menggunakan kokain oleh mantan Kapolres Depok Kombes Herry Heryawan atau dikenal Herimen di toilet salah satu restoran yang berada di kawasan SCBD, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

"Jadi, berawal dari seorang perwira menengah polisi Kombes Herrimen sedang ada kegiatan di SCBD, dan pada saat yang bersangkutan mau ke kamar mandi," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono.

Setelah sampai di kamar mandi, mantan Wadir Ditreskrimum Polda Metro Jaya itu merasa curiga melihat gelagat pelaku yang menggunakan toilet sangat lama, setelah pelaku keluar dari toilet, Herimen menemukan serbuk putih di atas handphone milik pelaku.

"Ternyata, kamar mandi dipakai sama orang. Setelah dipakai, ditunggu, kok lama sekali. Yang bersangkutan tidak keluar dari kamar mandi. Jadi setelah keluar dari kamar mandi, dan Pak Herimen menemukan bahwa di atas handphone di layar itu ada serbuk putih di sana," tuturnya.

Tangkap Tangan

Herimen merupakan perwira yang berlatar belakang reserse, tanpa berfikir panjang, RAM langsung ditangkap dan dibawa ke Polda Metro Jaya untuk dilakukan pemeriksaan.

"Dia mengetahui dan dibawa barang bukti tersebut. Kemudian setelah dibawa ke Polda, kemudian diserahkan kepada narkotika. Dan kemudian dari narkotika. Penyidiknya sudah cek TKP ulang kemudian yang bersangkutan sudah dibawa ke Labfor," lanjutnya.

Ternyata, dugaan Heriman terhadap RAM tidak meleset. Sebab saat dilakukan pemeriksaan urine RAM positif mengandung kokain. "Di Labfor sudah diambil darah dan rambut dan kemudian tes urine. Tes urine positif kokain, dan benzo," tutupnya.

Cucu konglomerat KM berinisial RAM alias Richard tertangkap basah saat sedang mengonsumsi narkoba jenis kokain di toilet restoran Pasific Place SCBD, Jakarta Selatan. Ia dipergoki oleh mantan Kapolres Kota Depok Komisaris Besar Polisi Herry Heriawan.

Heriman sapaan akrab Herry Heriawan, menceritakan bahwa penangkapan yang dilakukan terhadap RAM dilakuan secara spontan. "Spontan saja," kata Herimen di Jakarta Rabu

Perwira kepolisian yang mengungkap seton sabu-sabu di Anyer, Serang, Banten itu mengaku mengenal perilaku pelaku yang dicurigai terlibat penyalahgunaan narkoba termasuk gerak-gerik mencurigakan RAM.

Saat tersangka RAM bersamaan dengan Herimen masuk toilet kemudian menemukan telepon selular dan lembaran uang dolar Amerika Serikat yang terdapat serbuk putih diduga kokain.

Herimen pun langsung berinisiatif melakuan interogasi terhadap tersangka. RAM pun berkelit dengan mengaku menerima barang haram itu sebagai hadiah karena akan menikah dari ML. Sosok berinisial ML pun saat ini berstatus buron.

Ant/emh/P-5


Redaktur : M Husen Hamidy
Penulis : Antara, M Husen Hamidy

Komentar

Komentar
()

Top