PM Kishida Bertekad Hentikan Praktik Politik Uang
PM Jepang, Fumio Kishida
LDP telah memerintah Jepang pascaperang hampir tanpa gangguan dan berulang kali terlibat skandal korupsi yang diikuti dengan janji-janji politik yang lebih bersih.
Skandal terbaru ini berpusat pada dana politik yang dikumpulkan melalui tiket acara partai yang dibeli oleh individu, perusahaan, dan organisasi. Puluhan anggota parlemen LDP, sebagian besar dari mereka berasal dari faksi yang sebelumnya dipimpin oleh mantan PM Shinzo Abe yang dibunuh, dituduh secara sistematis tidak melaporkan dana yang melanggar Undang-Undang Pengendalian Dana Politik. Uang tersebut diduga masuk ke dana gelap yang tidak diawasi.
Transaksi di Balik Layar
Jaksa baru-baru ini mendakwa 10 orang, termasuk tiga anggota parlemen, meskipun kasus-kasus tersebut dibatalkan terhadap tokoh-tokoh politik kelas atas. PM Kishida pada Senin (29/1) mengakui setidaknya 37 anggota parlemen kini mengoreksi akuntansi dana politik mereka.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya