Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

PLN Berikan Pelatihan Entrepreneur bagi Penyandang Disabilitas

Foto : Istimewa

Launching Program Energi PLN Menembus Batas Disabilitas.

A   A   A   Pengaturan Font

"Dari 84 peserta yang memiliki usaha sebelumnya, akan mengikuti rangkaian seleksi untuk dapat dipilih menjadi 10 orang terbaik yang berhak mendapatkan dan menerima bantuan modal usaha. Sedangkan, untuk 166 peserta yang belum memiliki usaha sebelumnya, akan mengikuti program pelatihan dan juga diberikan kesempatan untuk magang di beberapa perusahaan yang sudah bekerjasama dengan Yayasan Menembus Batas," katanya.

Nicky juga menjelaskan Pemberian beasiswa dan pembekalan soft skill & leadership ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa/i penyandang disabilitas yang ada di Indonesia untuk dapat berkembang dalam bidang akademis dan dapat membantu mereka dalam menggapai cita-cita untuk bekerja sesuai dengan keahlian dan jurusan. 40 peserta yang akan terpilih pada program ini nantinya akan mengikuti tahapan seleksi kembali dan 20 peserta penyandang disabilitas terbaik berhak untuk mendapatkan bantuan beasiswa selama 1 tahun.

Staf Khusus Presiden, Angkie Yudistia mengatakan program yang sudah berjalan ini sesungguhnya sudah berlangsung cukup lama terutama dengan ekosistem BUMN terutama PLN. Program-program seperti ini sangat baik untuk mengembangkan SDM dan juga teman-teman kaum rentan terutama kaum disabilitas di Indonesia. Dari dukungan dan support yang diberikan dari program ini teman-teman disabilitas patutnya menyadari tentang perbedaan apa itu hibah dan pemodalan.

"Di mana hibah merupakan, sebuah pemberian uang tunai secara langsung untuk membantu keberlangsungan hidup teman-teman, sedangkan pemodalan merupakan sebuah literasi keuangan untuk membantu pengembangan usaha teman-teman supaya bisa terus berkembang. Semua itu juga ditujukan untuk mengembangkan potensi dari diri masing-masing untuk teman-teman disabilitas di Indonesia," tutupnya.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Mohammad Zaki Alatas

Komentar

Komentar
()

Top